FTUI Mengajari Petani Metode Sambung Pucuk, Cara Cepat Budi Daya Alpukat Mentega
Minggu, 11 Desember 2022 – 11:30 WIB
“Budi daya dengan sambung pucuk ini juga dilakukan untuk mempercepat proses pembuahan alpukat dibandingkan apabila menanam dari biji,” kata dia.
Baca Juga:
Selain proses pembuahan yang lebih cepat, teknik sambung pucuk juga tidak memerlukan lahan yang luas untuk proses budi daya.
Lebih dari 50 pohon hasil pelatihan sambung pucuk dapat ditanam pada lahan seluas 1 x 2 meter persegi.
“Berkat kegiatan pelatihan sambung pucuk ini, saya mendapat ilmu lebih terkait cara yang benar untuk melakukan kegiatan budi daya tanaman alpukat mentega. Sebelumnya, saya mencoba sendiri selalu gagal,” ujar Ketua Petani Alpukat Desa Iwul Harlian. (mcr4/jpnn)
FTUI mengajari para petani tentang metode sambung pucuk yang merupakan cara cepat budi daya alpukat mentega.
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi
BERITA TERKAIT
- Rembuk Tani jadi Cara Pupuk Indonesia Penuhi Kebutuhan Petani Sragen
- IFAD Tinjau Program UPLAND di Garut Untuk Tingkatkan Produktivitas & Kesejahteraan Petani
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Pupuk Indonesia Percepat Penebusan Pupuk Subsidi di Wonogiri untuk Dukung Musim Tanam
- Pupuk Indonesia dan Wapres Ajak Petani Tebus Pupuk Bersubsidi di Kegiatan Rembuk Tani
- Sambut Musim Tanam, Pupuk Indonesia Gelar Rembuk Tani