G-spot Hanya Dongeng

G-spot Hanya Dongeng
G-spot Hanya Dongeng
PARA ilmuwan melakukan penelitian untuk membuktikan G-spot, area sensitif seksual wanita yang diyakini mampu memberikan orgasme. Namun hasilnya, keberadaan G-spot hampir dipastikan tidak ada.

G-spot pertama kali dijelaskan Dr Grafenberg pada tahun 1950. Ia menyatakan daerah berbentuk kacang pada dinding vagina menjamin orgasme perempuan setelah dirangsang.

Pernyataan ini didukung teks kitab kuno Kama Shastra yang menggambarkan bahwa ada area sensitif pada vagina yang menyebabkan "kesenangan yang besar".

Namun, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam The Journal of Sexual Medicine meragukan keberadaan G-spot. Laporan itu menyebutkan zona sensitif seksual hanyalah dongeng.

PARA ilmuwan melakukan penelitian untuk membuktikan G-spot, area sensitif seksual wanita yang diyakini mampu memberikan orgasme. Namun hasilnya,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News