Gadis Cantik Asli Grobogan Ini Punya Omzet Jutaan Per Bulan di Masa Pandemi
“Butuh waktu satu bulan untuk memikirkan nama itu. Muncul ide kata helai yang menurut aku satu helai kain yang menutupi kepala mampu membantu para wanita belajar menutupi auratnya. Lalu kata ‘nuk’ diambil dari singkatan namaku sendiri, Nuri Uswatun Hasanah (nuk) dan jadilah nama brand Helaibynuk,” katanya.
Karena bisnis usahanya dimulai saat pandemi, Nuri pun memasarkan produknya menggunakan sejumlah marketplace dan media sosial, seperti Shopee, Instagram, WhatsApp, dan menggunakan sistem endorse ke beberapa influencer yang memiliki banyak followers.
Kini, ia juga memiliki 30 reseller untuk memasarkan produknya.
Karena semakin lama produk hijab Helaibynuk semakin laris dan dikenal banyak orang, Nuri menambah beberapa produk yang berkaitan dengan hijab, seperti inner kepala, inner leher, jarum pins, scrunchies, strapmask, dan ke depannya ingin membuat set pakaian untuk wanita.
Dari modal Rp 500 ribu, kini Nuri bisa mengantongi omzet hingga Rp 4 juta per bulan.
“Alhamdulillah, hasilnya bisa ditabung,” ucapnya. (mg6/aro)
Gadis cantik ini butuh waktu satu bulan untuk memikirkan nama Helaibynuk. Apa maknanya?
Redaktur & Reporter : Adek
- Soal Jilbab, Dirut RS Medistra Beri Klarifikasi Agar Tidak Menimbulkan Salah Persepsi
- Ravena Wulandari Curi Perhatian di ajang Miss Universe Indonesia 2024
- Bicara soal Hijab, Celine Evangelista Benarkan Kabar Sudah Mualaf, Alhamdulillah
- PPI Jabar Kecam Aksi Pelepasan Hijab Paskibraka
- Reaksi Orang Tua Anggota Paskibraka soal Aturan Lepas Jilbab
- Pemprov Jabar Kukuhkan 52 Anggota Paskibraka, Tak Ada Aturan Lepas Hijab