Gadis di Bawah Umur Mengaku Disekap, Ternyata Bersama Lelaki
Saat ditemui Batam Pos, St mengaku sama sekali tidak ada melakukan penyekapan terhadap St. Saat itu, dia menemukan Sn tengah berada di Simpang Dam seorang diri.
Kemudian, St mengajak Sn ke rumahnya dengan alasan untuk menolong Sn.
“Saya bilang sama dia, kamu ngapain di sini. Kata dia mau nunggu teman, jadi saya bilang jangan di sini. Nanti kamu diganggu sama orang. Kemudian saya bawa dia ke rumah,” ujarnya.
Dari pengakuannya, selama empat hari di rumah itu, Sn telah dicabuli St sebanyak empat kali. Dia mengaku sudah berkali-kali meminta Sn untuk pulang, akan tetapi Sn tidak mau pulang.
“Saya bilang, kamu pulang lah ke rumah. Saya tidak ada uang mau antar kamu. Tapi dia tidak mau dan akhirnya dia telepon orangtuanya,” akunya.
Usai dibawa ke Mapolresta Barelang, selanjutnya Sn bersama dengan orangtuanya diminta untuk melakukan visum atas tindakan pencabulan yang dilakukan Sn.
Sementara itu, Kanit Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Barelang Iptu Drefani Diah Yunita membenarkan kejadian ini.
Saat dikonfirmasi, dia belum bisa memberikan keteragan lebih lanjut karena untuk Sn dan St masih dimintai keterangannya oleh penyidik.
Seorang pelaku pencabulan di Kota Batam ditangkap Jajaran Satreskrim Polresta Barelang, Selasa (9/10) malam.
- Mantan Bupati Ini Ditangkap Polisi terkait Pencabulan Anak
- Calon Bupati Biak Numfor Diduga Melakukan Pencabulan
- Ayah Bejat, Anak Kandung Ditiduri Sampai Bunting di Banjarmasin
- Pak Polisi, Kenapa Laporan Kasus Pencabulan di Tangerang Kota Belum Diproses?
- Ustaz Ditangkap Gegara Kasus Pencabulan, Modusnya Bangunkan Salat Subuh
- Mencabuli Anak di Bawah Umur, AN Diringkus Polisi, Terancam Hukuman Berat