Gadis Pemulung Dicabuli Lelaki Paruh Baya di Serang, Begini Modusnya

Gadis Pemulung Dicabuli Lelaki Paruh Baya di Serang, Begini Modusnya
Kapolresta Serang AKBP Sofwan Hermanto, (kedua dari kiri) memberikan keterangan kepada wartawan di Serang, Selasa (1/10/2024). (ANTARA/Desi Purnama Sari)

jpnn.com, SERANG - Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) Polresta Serang menangkap pelaku pencabulan anak di bawah umur berinisial FS (42), warga Kecamatan Bhakti Raja, Sumatera Utara.

Kapolresta Serang AKBP Sofwan Hermanto mengatakan korban merupakan gadis pemulung yang masih berusia 13 tahun.

Sebelum melancarkan aksinya pelaku yang sudah paruh baya itu mengiming-imingi uang dan mengajak makan korban.

“Saat pelaku berhasil membujuk korban, lalu korban diajak ke tempat sepi,” ujar dia dikutip dari Antara, Selasa (1/10).

Unit PPA Satreskrim Polresta Serang Kota menerima laporan dari S (33), ibu korban pada Selasa (24/9).

Ibu korban menceritakan bahwa anaknya telah mengalami pencabulan pada Minggu (22/9) malam. Korban dicabuli oleh tersangka di dekat rel kereta Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang.

Setelah mendapatkan laporan, polisi menangkap pelaku. Informasi yang diperoleh penyidik, tersangka tidak memiliki keluarga di Kota Serang.

“Pelaku ini datang dari terminal ke terminal untuk pulang ke Medan, jadi tidak tetap. Saat ini kami masih mendalami terkait apakah ada korban lainnya,” ujarnya.

Akibat perbuatannya, pelaku terancam Pasal 81 Ayat (1) dan Ayat (2) jo Pasal 82 Ayat (1) Undang-undang RI No. 17 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-undang No. 23 Tahun 2002 Tentang Perlindungan Anak, dengan hukuman paling singkat 5 tahun paling lama 15 tahun. (antara/jpnn)


Seorang gadis pemulung di Serang menjadi korban pencabulan oleh lelaki paruh baya.


Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan

Sumber Antara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News