Gagal Bawa Italia Menang, Jorginho Mendapat Pembelaan dari Donarrumma

jpnn.com, ROMA - Jorginho mendapat pembelaan dari Gianluigi Donnarumma usai gagal menunaikan tugasnya menjadi algojo penalti saat Italia jumpa Swiss pada matchday kelima Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa.
Bertanding di Stadion St. Jacob-Park, Minggu (5/9), kedua negara harus puas berbagi angka satu poin setelah laga berakhir dengan skor kacamata.
Italia sejatinya memiliki kesempatan untuk menang usai wasit menunjuk titik putih karena Domenico Berardi dilanggar Ricardo Rodriguez di kotak terlarang.
Sayangnya, Jorginho yang ditunjuk sebagai algojo penalti gagal melaksanakan tugasnya dengan baik. Alhasil, Italia gagal mengamankan kemenangan melawan Swiss.
Meski begitu, kiper Italia Gianluigi Donnarumma tetap membela Jorginho dengan menyebut kompatriotnya itu kurang beruntung di laga ini.
Dia juga tetap percaya gelandang Chelsea ini merupakan sosok penendang penalti andalan Gli Azzurri.
"Saya berlatih, kami saling menantang, dan dia selalu mencetak gol. Sayangnya, dia tidak berhasil mencetak gol penalti melawan Swiss," tutur Donnarumma.
"Akan tetapi, kami semua tahu dia adalah penendang penalti yang luar biasa. Sayangnya, dia kebetulan gagal melakukannya," tambah kiper Paris Saint-Germain ini.
Usai gagal menjadi algojo tendangan penalti melawan Swiss, Jorginho mendapat pembelaan dari Gianluigi Donnarumma.
- Gelar KWP Cup 2025, Ariawan: Ajang Bersilaturahmi Antarwartawan
- SDN Kalibanteng Kidul 03 & Klepu 03 Berjaya di MilkLife Soccer Challenge
- Ketua DPR RI dan Italia Sepakat untuk Tingkatkan Hubungan Diplomatik
- Sah! Rapat Paripurna DPR RI Setujui Naturalisasi 3 Calon Pemain Timnas Indonesia
- Naturalisasi Matikan Masa Depan Pemain Lokal, Anggota Komisi XIII DPR RI Arisal Aziz Usulkan Pemain Asing Maksimal 50 Persen
- Italia Tutup Akses AI DeepSeek Buatan China, Takut Kebobolan?