Gagal Berantas Terorisme, Jokowi Terancam Kalah

jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik Maksimus Ramses Lalongkoe menilai aksi teror dalam beberapa waktu terakhir bisa meningkatkan soliditas penantang Joko Widodo alias Jokowi pada Pilpres 2019.
Menurut Ramses, soliditas lawan politik Jokowi akan menguat jika mantan wali kota Solo itu tidak mampu memberantas dan mengungkap dalang aksi teror.
"Lawan politik bisa saja menggunakan momentum ini sebagai sarana yang tepat untuk menyerang Jokowi," ucap Ramses, Jumat (18/5).
Pengajar di Universitas Mercu Buana itu menambahkan, citra Jokowi akan memburuk jika tidak bisa menyelesaikan masalah terorisme.
Jika hal itu terjadi, sambung Ramses, masyarakat bisa mengalihkan dukungan ke calon lain pada Pilpres 2019.
Karena itu, Ramses mengimbau Jokowi benar-benar mencurahkan perhatian untuk mengatasi masalah tersebut.
"Presiden harus bisa mengendalikan Polri, TNI dan BIN untuk memberantas terorisme," tegas Ramses. (gir/jpnn)
aksi teror dalam beberapa waktu terakhir bisa meningkatkan soliditas penantang Joko Widodo alias Jokowi pada Pilpres 2019.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Soal Band Sukatani, Rampai Nusantara Menilai Kapolri Sangat Terbuka dengan Kritik
- Hasto Minta KPK Periksa Keluarga Jokowi, Tessa Bilang Begini
- Ada Dukungan Jokowi, Persis Gagal Kalahkan 10 Pemain Semen Padang
- Bendera PSI Perorangan Berkibar di Sejumlah Ruas Jalan Jakarta
- Respons Ketua KPK soal Desakan Hasto agar Memeriksa Keluarga Jokowi
- Darmizal Tegaskan Jokowi Fokus pada Kemajuan Bangsa, Bukan Partai Super Tbk