Gagal Bunuh Diri dan Terusir dari Rumah
Minggu, 28 Oktober 2012 – 14:11 WIB
Dirinya pun menjawab jujur segala pertanyaan ibunya itu. Termasuk profesinya sejak ditinggal sang suami. Hingga silap hati sang pemilik rahim tempat Lulu pernah berada itu memutuskan untuk mengusir dirinya dari rumah.
“Lebih baik Mama kehilangan satu anak yang terkena HIV/AIDS,” ucap Lulu mengutip pernyataan ibunya itu. Yang lebih menyedihkan saat dia dilarang bertemu anaknya. Lulu pun memutuskan segera pergi, kembali ke Jakarta.
“Saya benar-benar terpukul. Saya bingung mau kemana lagi. Dengan uang sisa Rp 35 ribu, saya pun balik ke Jakarta dengan kereta api. Dari stasiun Senen (Jakarta), uang saya habis,” tuturnya.
Dari stasiun Senen itu, Lulu berjalan gontai mengikuti langkah kakinya. Pikirannya kosong dan masih syok atas pernyataan ibu kandungnya itu. Hingga malam hari di sebuah terminal bus dekat Polda Metro Jaya, dirinya dihampiri seorang polisi.
“Lebih baik Mama kehilangan satu anak yang terkena HIV/AIDS,” ucapan ibunya itu terus dikenang oleh Lulu. M RIDHUAN – Samarinda
BERITA TERKAIT
- Rusli Prihatevy Ajak TNI Perkuat Kerja Sama Menjelang Pilkada Bogor
- Sempat Hilang, Wanita Ini Ternyata Diterkam Buaya
- 'Manggung' Bareng Warga, Lucianty Menunjukkan Gaya Kepemimpinan Empatik dan Merangkul
- Warga Bogor Kecewa Pelaku Pungli Pasar Tumpah Kembali Berkeliaran
- Bocah Laki-laki yang Tenggelam Saat Mandi di Sungai Musi Ditemukan Meninggal Dunia
- Pimpinan TNI di Riau Dapat Kejutan Spesial Ulang Tahun dari Irjen Iqbal