Gagal Dipaksa Masuk Fortuner, Siswa SDN 06 Payaraman Selamat dari Penculikan
jpnn.com, OGAN ILIR - Percobaan penculikan terhadap seorang siswa kelas IV SD terjadi di Kecamatan Payaraman, Kabupaten Ogan Ilir, Sumsel, Selasa (21/9).
Korban bernama Bunga, bukan nama sebenarnya, nyaris menjadi korban penculikan sekitar pukul 10.00 WIB oleh sejumlah pria bermobil.
Kepala SDN 06 Payaraman Des Alkafi menerangkan, peristiwa tersebut terjadi saat murid tersebut hendak pulang ke rumah usai sekolah dengan berjalan kaki.
Tepat di depan tempat pemakaman umum Desa Serikembang, Kecamatan Payaraman, datang mobil jenis Fortuner dari arah Desa Payaraman menuju Desa Seritanjung Kecamatan Tanjung Batu.
“Pada saat anak itu hendak ditarik masuk ke mobil oleh sang penculik, kebetulan ada warga baru pulang dari kebun melintas di lokasi dan langsung berteriak minta tolong,” kata Des, kepada sumeks.co.
Mendengar teriakan warga tersebut, penculik langsung melepaskan anak tersebut dan kabur.
Warga lain mencoba mengejar mobil dengan menggunakan sepeda motor, namun kalah cepat, mobil tersebut akhirnya lolos.
Atas kejadian tersebut, pihak sekolah mengimbau kepada seluruh murid SDN 06 Payaraman supaya saat hadir ke sekolah setelah pukul 07.30 WIB, jangan datang lebih awal.
Percobaan penculikan terhadap seorang siswa kelas IV SD terjadi di Kecamatan Payaraman, Kabupaten Ogan Ilir, Sumsel, Selasa (21/9).
- Pastikan Keselamatan Penumpang, Kapolres Banyuasin Lakukan Monitoring di Pelabuhan
- Hati-Hati, Akses Jalan Nasional Sekayu-Lubuk Linggau Longsor
- Pj Gubernur Sumsel Jamin keselamatan Umat Katolik Saat Misa Natal 2024
- Polda Sumsel & Kejaksaan Berkoordinasi di Kasus Penganiayaan Dokter Koas
- Polrestabes Palembang Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan Bermotif Minum Jamu
- Penganiaya Dokter Koas Ternyata Honorer BPJN Sumsel, Statusnya Belum Dipecat