Gagal Jantung, Rama si Harimau KBS itu Mati
“Kami tidak bisa pastikan penyakit apa yang muncul. Akan tetapi dari hasil pemeriksaan selama dia sakit ternyata Rama memang memiliki penyakit jantung lemah. Itu terlihat dari pengamatan tim dokter setiap kali ia dibius, ia selalu bangun lebih lama dibandingkan dengan yang seharusnya,” ulas Aschta.
Tidak hanya itu, dari hasil otopsi juga diketahui bahwa Rama menderita sejumlah penyakit ringan. Seperti sariawan dan juga karang gigi yang sudah sangat tebal. Selain itu, dari foto-foto otopsi juga diketahui Rama memiliki sejumlah luka di dagu.
“Itu luka tahunan. Kandang harimau kan dari besi, dia sering menggunakan besi itu untuk digosok-gosokkan ke dagunya. Yang membuatnya menjadi luka tahunan,” katanya. Akan tetapi dia sendiri memastikan bahwa luka-luka tersebut bukan menjadi penyebab dari matinya Rama.
Selanjutnya, setelah otopsi selesai, maka bangkai dari Rama akan dilakukan proses Taksidermi. Yaitu bagian bagian tubuh harimau Sumatra tersebut dipisah-pisahkan. Ada yang disimpan dan diawetkan. (ima/no/flo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun