Gagal Juara di MotoGP San Marino, Pecco Bagnaia Beri Pengakuan

jpnn.com - Francesco "Pecco" Bagnaia membuat pengakuan atas kegagalannya berdiri di podium tertinggi MotoGP San Marino, Minggu (8/9).
Pecco harus puas finis di posisi dua. Dia menyabut karena sempat kehilangan konsentrasi.
Lantaran fokusnya yang tidak solid, Pecco yang memulai balapan dari posisi terdepan bisa disalip Marc Marquez sebagai juara GP San Marino.
Bagnaia terpaut 3,102 detik dari sang juara dari Gresini Racing itu.
“Saat itu, saya (sempat) kehilangan sebagian konsentrasi, juga karena fakta bahwa kondisi kebugaran saya tidak ideal,” ungkap Bagnaia.
Meskipun masih menderita rasa sakit akibat cedera setelah terlibat kecelakaan dengan Alex Marquez, Bagnaia mengaku telah memberikan upaya terbaiknya.
“Kami melakukan yang terbaik, tidak (terlalu buruk) seperti kemarin (di balapan sprint). Jadi, saya cukup senang,” tambah Pecco.
Putaran MotoGP 2024 selanjutnya akan berlanjut di Emilia-Romagna, Italia, pada tanggal 20-22 September. (motogp/jpnn)
Francesco "Pecco" Bagnaia membuat pengakuan atas kegagalannya berdiri di podium tertinggi MotoGP San Marino, Minggu (8/9).
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha
- Marc Marquez Terus Mendominasi, Ducati Beri Warning kepada Pecco Bagnaia?
- Pecco Ungkap Strategi Mencengangkan Untuk Race MotoGP Qatar
- Mandalika Trackday Experience 2025 Segera Digelar, Speed Enthusias Wajib Ikut
- Pembalap Pertamina Pimpin 10 Besar Practice MotoGP Qatar
- Garasi Ducati Panas Gara-Gara Marc Marquez Vs Pecco Bagnaia
- Lulus Tes Medis MotoGP Qatar, Jorge Martin Tunjuk 3 Pembalap