Gagal ke Final Ganda Campuran, Tontowi Kecewa sampai Banting Raket
jpnn.com - JAKARTA - Indonesia gagal menempatkan wakilnya di final nomor ganda campuran BCA Indonesia Open Superseries Premier 2015. Itu terjadi setelah ganda terbaik Merah Putih saat ini, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir kandas di semifinal, kalah dari Zhang Nan/Zhao Yunlei.
Dalam laga sengit yang digelar di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (6/6) siang, Owi/Butet (panggilan sayang ganda campuran andalan Indonesia ini) sempat membuka harapan publik tuan rumah usai menang di game pertama 21-16.
Namun Zhang/Zhao yang merupakan ganda terbaik dunia saat ini, bangkit di game kedua. Zhang/Zao tidak lagi melakukan banyak kesalahan seperti di game pertama. Mereka berhasil menang 21-15.
Di game ketiga, duel dua ganda bebuyuyan ini berjalan ketat. Kejar-kejaran poin terjadi membuat jarak di antara kedua ganda selalu rapat. Namun sayang, Tontowi seakan sedang dalam bad mood. Berkali-kali sejumlah kesalahan tak perlu dibuat Owi.
Puncaknya terjadi di match point buat ganda Tiongkok. Sebuah tipuan smes silang Owi keluar dan mengakhiri pertandingan untuk kemenangan Zhang/Zhao, 21-18. Kecewa dan marah smes-nya keluar di saat momen kritis, Owi pun tampak membanting raketnya.
Buat Zhang/Zao, keberhasilan ini otomatis membuat mereka mengamankan tiket final, dan masih menunggu lawan antara Joachim F Nielsen/Christinna Pedersen (Denmark) dengan ganda Tiongkok, Xu Chen/Ma Jin. (adk/jpnn)
JAKARTA - Indonesia gagal menempatkan wakilnya di final nomor ganda campuran BCA Indonesia Open Superseries Premier 2015. Itu terjadi setelah ganda
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Live Streaming Persita Vs PSIS Semarang: Brandao Siap Tempur
- BMI Kolaborasi dengan Penyandang Disabilitas Meriahkan Soekarno Run 2025
- Laga Melawan PSM Menentukan Pemain Persis yang akan Didepak
- Persita Vs PSIS Semarang: Mahesa Jenar Lebih Percaya Diri
- Persita Vs PSIS Semarang Sore Ini: Menanti Aksi Eber Bessa
- Malaysia Open 2025: Setelah 20 Tahun, China Ukir Rekor