Gagas Koneksitas Kupang-Dili-Darwin, PDIP All Out di NTT

jpnn.com, SIKKA - PDI Perjuangan memanaskan mesin partainya di Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk menghadapi Pilkada 2018. Akan ada satu pemilihan gubernur dan 10 pemilihan bupati di provinsi yang beribu kota di Kupang itu.

Mulai hari ini (9/2) hingga lusa (11/2), PDIP menggelar rapat konsolidasi di Sikka, NTT dalam rangka pemenangan pilkada. Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto dan Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Pareira hadir langsung para rapat pemenangan pilkada yang digelar secara simultan itu.

Hasto mengatakan, PDIP akan berupaya total demi mencapai kemenangan pada pemilihan gubernur dan bupati di NTT. Menurutnya, NTT secara geopolitik sangat penting dan strategis karena berbatasan dengan Timor Leste dan Australia.

“NTT yang berbatasan langsung dengan dua negara merupakan salah satu halaman depan NKRI. Wilayah ini sangat penting dan strategis, karena itulah PDI Perjuangan akan all out memenangi pemilihan gubernur di NTT,” ujar Hasto.

Lebih lanjut Hasto mengatakan, Presiden Joko Widodo telah memprioritaskan pembangunan infrastruktur pertanian dan jalan di NTT yang selama Orde Baru terpinggirkan. Dia meyakini kebijakan presiden yang beken disapa dengan panggilan Jokowi itu akan mengubah wajah NTT ke depan.

“Pak Jokowi secara progresif telah meletakan perubahan fundamental bagi NTT. PDI Perjuangan mengapresiasi kepemimpinan Pak Jokowi atas implementasi pembangunan daro pinggiran tersebut,” sambung Hasto.

Selain itu, PDIP juga akan mendorong kerja sama antara Kupang dengan Deli di Timor Leste dan Darwin di Australia. Tujuannya adalah meningkatkan koneksitas antara ketiga daerah beda negara itu.

Menurut Hasto, NTT memiliki potensi luar biasa di sektor pertanian dan kelautan. Dia meyakini duet Marianus Sae-Emilia J Nomleni yang diusung PDIP pada Pilgub NTT akan mampu mendorong koneksitas antara Kupang-Dili-Darwin.