Gaikindo Dorong Pabrikan Ekspor Otomotif ke Australia
Tahun ini, penjualan mobil ditargetkan sebesar 1,1 juta unit.
Kukuh menambahkan, saat ini total terpasang pabrikan otomotif di tanah air mencapai sekitar dua juta unit per tahun.
Tingkat utilisasinya baru sekitar 60 persen. Sisa kapasitas bisa dimanfaatkan untuk mengisi pasar ekspor yang saat ini masih terbuka lebar.
Di antaranya, Australia, Selandia Baru, serta negara-negara di Afrika dan Timur Tengah.
Namun, keputusan untuk mengisi pasar ekspor tersebut sangat bergantung tipa-tiap prinsipal berdasar kajian pasar.
Gaikindo mengaku siap mendukung penuh jika prinsipal dan pemerintah satu visi ke rencana tersebut.
”Karena bagaimanapun, kalau ekspor bisa ditingkatkan, kan dampaknya akan sangat besar ke perekonomian kita,” urai Kukuh.
Kukuh mengingatkan, ada beban biaya yang harus ditanggung pabrikan untuk mengisi pasar ekspor seperti Australia.
Gabungan Industri Kendaraan Bermotor (Gaikindo) berharap, pabrikan otomotif yang beroperasi di Indonesia bisa mengisi pasar otomotif Australia yang
- Australia Membutuhkan Pekerja Lepasan yang Cukup Banyak Menjelang Akhir Tahun
- Gaikindo Yakin PPN 12 Persen Tidak Berdampak Negatif Pada Penjualan Kendaraan
- Dunia Hari Ini: Kebakaran Hutan Masih Ancam negara Bagian Victoria di Australia
- Paket Insentif Ekonomi dari Pemerintah Jadi Angin Segar bagi Industri Otomotif
- Anggota Bali Nine Sudah Bebas dan Kembali ke Keluarga Masing-masing
- Dunia Hari Ini: Australia Terbangkan Warganya Keluar Vanuatu