Gairahkan Industri Bisnis Nasional, Halal Fair Jakarta 2023 Gandeng 200 Pelaku Usaha

jpnn.com, JAKARTA - Pameran produk halal dan ekonomi syariah, Halal Fair Jakarta 2023 resmi dibuka di Istora Senayan GBK pada Jumat (4/8).
Acara tersebut akan menjadi ajang miniatur pasar industri halal nasional selama 3 hari.
Hadir 200 pelaku usaha produk halal dari 103 merek di berbagai sektor bisnis dalam acara tersebut.
Di antaranya kuliner, fesyen, kosmetik, finansial, obat-obatan, pariwisata, healthcare, travel umroh, properti dan pendidikan.
Ketua Umum Pengurus Wilayah Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) DKI Jakarta, Tito Maulana mengapresiasi komitmen penyelenggara yang konsisten memperkuat ekosistem gaya hidup halal secara kreatif.
Acara ini juga menyuguhkan tontonan menarik dan edukatif bagi masyarakat yang ingin lebih banyak mengetahui soal gaya hidup halal sesuai Sunnah Nabi.
“Dari mulai pola pikir yang terimplementasi pada apa yang dipakai dari ujung rambut sampai ujung kaki, pun yang kita konsumsi harus diperhatikan bukan saja kehalalannya, tetapi juga aman dan baik," kata Tito Maulana kepada awak media.
Merujuk data Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), tercatat baru 725 ribu produk yang bersertifikat halal. Adapun 405 ribu di antaranya berasal dari sektor UMKM.
Gairahkan industri bisnis nasional, Halal Fair Jakarta 2023 menggandeng 200 pelaku usaha.
- Di bawah Binaan PHE ONWJ, Bisnis Eka Raup Omzet Rp1 Miliar
- Destinasi Kuliner Bernuansa Indonesia Hadir di Lippo Mall Nusantara
- Hipmi Nilai UU Minerba jadi Angin Segar untuk UMKM
- BlueBand dan BNI Berkolaborasi Mengembangkan UMKM
- Alasan Akademisi Setuju UMKM Bisa Kelola Tambang
- Bank Raya & Mitra Grab Merchant Perkenalkan Saku Bisnis, Supaya Pengusaha Melek Keuangan Digital