Gajah Menguasai, Warga Mengungsi

Gajah Menguasai, Warga Mengungsi
Gajah Menguasai, Warga Mengungsi
Sementara Geuchik Desa Curek, Syafari Kaoi, saat dikonfirmasi, menjelaskan sekitar lima hektar lebih lahan pertaninan  dan perkebunan rakyat telah dirusak oleh kawanan gajah. “Ada tiga ekor gajah yang turun ke permukiman. Mereka mengobrak-abrik area pertanian dan perkebunan milik warga,” detailnya.

Memang, dalam tiga bulan terkhir, tiga ekor kawanan gajah tersebut mulai sering terlihat turun ke area permukiman. Kawanan gajah ini, terlihat berpindah-pindah, tanpa menetap pada satu lokasi. Hal tersebut membuat warga geram dan berupaya mengusir hewan berbelalai ini. “Namun, saat diusir, malah kawanan gajah ini balik menyerang warga,” kata Syafari.

Seringnya turun kawanan gajah ke area permukiman, nilai Syafari, karena area hutan yang menjadi rumah hewan tersebut, telah ditempati perusahan. “Rumahnya diganggu, dan makanan tidak ada lagi. Makanya sasaran area permukiman dan pertanian warga sebagai tempat pelarian kawanan hewan ini,” tutupnya.(den)

MEULABOH--Kawanan gajah liar mengobrak-abrik puluhan hektar tanaman padi, serta tanaman palawija milik warga di Desa Curek, Kecamatan Krung Sabee,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News