Gaji dan Tunjangan Guru di Indonesia Lampaui Finlandia, Kualitas Siswa?
Sabtu, 24 April 2021 – 08:34 WIB

Pengamat dan praktisi pendidikan Muhammad Nur Rizal menyoroti tingginya gaji dan tunjangan guru Indonesia yang tidak berefek pada kualitas siswa. Foto tangkapan layar zoom
Uniknya, lanjut Nur Rizal, jumlah kekurangan guru di Indonesia terus meningkat sejak moratorium PNS guru diberlakukan mulai 2005.
Setiap tahun jumlah guru pensiun berkisar 70-80 ribu. Di mana jumlahnya mencapai sekitar 1,025 juta di tahun 2020 dan akan terus meningkat hingga 1,33 juta di 2024.
Padahal kata Nur Rizal, ratio guru dan siswa Indonesia 1:16. Sedangkan standar Bank Dunia 1:21. Itu artinya ada kelebihan jumlah guru di Indonesia.
Kondisi tersebut menurut dosen di Universitas Gajah Mada (UGM) ini harus segera dibenahi. Jangan sampai jumlah guru makin banyak, gaji dan tunjangan tinggi tetapi tidak diimbangi dengan peningkatan mutu pendidikan. (esy/jpnn)
Pengamat dan praktisi pendidikan Muhammad Nur Rizal menyoroti tingginya gaji dan tunjangan guru Indonesia yang tidak berefek pada kualitas siswa
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
BERITA TERKAIT
- Aturan Tunjangan Sertifikasi Langsung Ditransfer ke Rekening Bikin Guru Sumringah
- Tunjangan Guru ASN Daerah Ditransfer Langsung ke Rekening Masing-Masing, Semoga Bisa Konsisten
- Sultan Apresiasi Pemerintah Lakukan Transfer Tunjangan Guru ASN Secara Langsung
- Tunjangan 1,8 Juta Guru PNS, PPPK, dan Honorer Ditransfer Langsung ke Rekening
- Kabar Gembira, Prabowo Tegaskan Tunjangan Para Guru Langsung Masuk ke Rekening Masing-Masing
- Dirjen Nunuk: Tunjangan Guru Cair Bulan Ini, segera Validasi Data Rekening