Gaji Guru Honorer Negeri Rp 300 Ribu, Ibu Ketum FGHNLPSI Rela Jadi Sopir Taksi Online

Heti mengungkapkan banyak guru honorer negeri yang ketakutan akan diberhentikan oleh kepala sekolah.
Kalaupun dipekerjakan, ujar dia, mata pelajarannya hanya sedikit.
Sementara, gajinya dihitung berdasarkan jam kerja.
"Saya contohnya, gaji Rp 300 ribu, mana cukup untuk kebutuhan, bahkan saya dibilang kepsek enggak usah mengajar lagi. Saya tetap mengajar, tetapi kepsek bilang tidak digaji lagi," terangnya.
Untuk menutupi biaya kebutuhan hidup sehari-hari, Heti pun rela menjadi sopir taksi online.
Heti pun tidak bisa membayangkan bagaimana bila yang menjadi penumpangnya adalah siswa, maupun orang tua murid.
Meski demikian, dia tidak malu dengan pekerjaannya tersebut, meskipun dalam hatinya menangis.
Ya, menangis karena sosok guru malah tidak dihargai pemerintah.
Gaji guru honorer negeri yang hanya mencapai Rp 300 ribu membuat ibu ketum FGHNLPSI rela menjadi sopir taksi online demi memenuhi kebutuhan sehari-hari.
- 5 Berita Terpopuler: Tes PPPK Tahap Dua Dimulai, Honorer Kesulitan Cetak Kartu Ujian, Presiden Sampai Turun Tangan
- PPPK 2024 yang Baru Dilantik Jangan Sok Tahu, Begitu Pesan Pak Totok
- Gaji sebagai Honorer Langsung Dihentikan, tetapi Bikin Senang
- Kasus Viral Ini Harus jadi Pelajaran Seluruh PPPK, Jangan Main-main
- Penyebab Utama Kartu Ujian PPPK Tahap 2 Belum Bisa Dicetak, Jangan Panik ya
- Oknum Guru PPPK di Lombok Timur Dipecat, Ini Sebabnya