Gaji Honorer Rata-rata Rp 300 Ribu, Tolong Beri Insentif

BACA JUGA: PNS Terima THR dan Gaji ke-13, Guru Honorer Hanya Bingkisan
Lalu bagaimana respon pemda? Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Sumsel, Ahmad Mukhlis, mengaku belum bisa memastikan soal pemberian insentif tambahan bagi honorer di lingkungan Pemprov Sumsel. “Untuk itu, saya belum tahu,” kata dia.
Sekretaris Daerah (Sekda) OKI, M Husin MM mengatakan untuk insentif honorer tahun ini memang tak dianggarkan karena dana (APBD) banyak digunakan untuk kegiatan Pilkada.
“Kecuali untuk guru PAUD rasanya sudah ada, tapi jumlahnya saya kurang hafal,” imbuhnya. Kemungkinan, kata dia, tahun depan baru akan dianggarkan, tapi masih melihat berapa besar APBD OKI. Kalau memang ada pasti dianggarkan untuk honorer OKI.
Kadiskominfo Banyuasin, Erwin Ibrahim juga senada, pihaknya belum bisa memberikan insentif bulanan bagi honorer di Pemkab Banyuasin. “Karena kondisi Banyuasin masih defisit anggaran, jadi dana itu belum bisa dialokasikan,” cetusnya. (uni/qda/fad/ce1)
Di Provinsi Sumsel hanya ada empat kabupaten/kota yang memberikan insentif kepada honorer, yang gajinya rata-rata Rp 300 ribu.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Kepala BKN Minta Pemda Siapkan Usulan Pengangkatan PPPK Paruh Waktu Secepatnya
- Bathra DPR Minta Pemda & K/L tetap Bayar Gaji Honorer Lulus CPNS & PPPK
- Nasib Honorer Calon PPPK Penuh Waktu dan Paruh Waktu Sama Saja
- Ketua K2 Palembang Desak Menpan-RB Kaji Ulang Penundaan Pengangkatan CASN
- Honorer K2 Adukan Masalah Rekrutmen PPPK 2024 ke Komnas HAM, Semoga Didengar Prabowo
- Para Honorer Masih Menerima Hak-haknya