Gaji Ketua RT Diduga Dipotong
Rabu, 26 Desember 2012 – 11:20 WIB
KUALATUNGKAL--Ketua DPRD Tanjabbar Mulyani Siregar mengaku prihatin atas ulah perbuatan beberapa oknum yang nekat melakukan pemotongan honor Ketua Rukun Tetangga (RT). Ditegaskannya, perbuatan melakukan pemotongan hak gaji honor ketua RT yang jumlahnya pas-pasan itu sebuah tindakan yang salah. “Ya, kami seharusnya menerima gaji tiap tiga bulan itu sebesar Rp 1,2 juta, tapi yang sampai ke kami cuma Rp 1.50.000,” beber Hatta.
“Jelas itu tidak dibenarkan. Dan kalau memang benar itu ada, harus diselesaikan sesuai aturan hukum yang ada,” katanya, Selasa (25/12).
Pasalnya, gaji enam ketua RT di Kelurahan Lubuk Kambing, terdiri dari RT 01 hingga RT 06 dilakukan pemotongan sepihak oleh oknum lurah setempat. Sebagaimana diutarakan Hatta, Ketua RT 01, gaji honor mereka sebagai ketua RT yang diterima per triwulan yang seharusnya mendapatkan gaji sebesar Rp 1,2 juta. Sementara sampai ke tangan keenam ketua RT itu hanya sebesar Rp 1.050.000. Pasalnya, gaji yang terhitung untuk per triwulan, bulan Maret, Juni, dan September 2012, masing-masing disunat sebesar Rp 150 ribu.
Baca Juga:
KUALATUNGKAL--Ketua DPRD Tanjabbar Mulyani Siregar mengaku prihatin atas ulah perbuatan beberapa oknum yang nekat melakukan pemotongan honor
BERITA TERKAIT
- Agung Nugroho ke Malaysia Belajar Pengelolaan Sampah Untuk Pekanbaru
- Tokoh Agama Teluknaga Yakin PSN di Pesisir Tangerang Bakal Membawa Kemajuan
- Peringati Isra Mikraj, Polres Inhu Santuni Anak Yatim
- Santap Makanan Hajatan, 56 Warga di Bima Keracunan
- Tangkap Kurir, Polres Pasangkayu Gagalkan Pengiriman 755 Gram Sabu-Sabu
- Harimau Berkeliaran, Objek Wisata Alam Danau Lebar Mukomuko Ditutup Sementara