Gaji Pas-pasan, Petugas Damkar Ngecer Sabu dan Ekstasi
Selasa, 29 Desember 2015 – 07:59 WIB
Paketan itu dikirim oleh orang dari Pontianak, Kalbar. Penerima sendiri diatasnamakan anak tersangka yang masih berusia 12 tahun. Dalam pengeledahan di rumahnya, pihaknya juga menemukan peralatan jual beli sabu.
"Pengakuannya sudah tiga kali dapat kiriman dari Pontianak," ungkap mantan Kapolres Tapin itu.
Baca Juga:
Sementara, tersangka mengaku sudah menjalankan bisnis haramnya selama enam bulan lamanya. Gaji sebagai honorer di Pemkab Gumas dinilai kurang cukup sehingga terpaksa menjual sabu yang keuntungannya berlipat-lipat. (ram/dkk/jpnn)
PALANGKA RAYA– Petugas pemadam kebakaran satu ini tak layak dipekerjakan. Betapa tidak, selain menjadi petugas damkar, Herpiannoor, ternyata
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Momen Wakapolda Riau Brigjen K Rahmadi Turun ke SD Dukung Program Makan Bergizi Gratis
- SKD CPNS Pemko Pekanbaru, 296 Pelamar Dinyatakan tidak Lulus, Ini Sebabnya
- Terbitkan SE, Pemkab Natuna Pastikan tidak Mengangkat Tenaga Non-ASN Lagi
- Truk Pupuk dan Tepung Bertabrakan, Lintas Sumbar-Riau Sempat Macet Total
- Agung Nugroho Difitnah soal Gugatan Rp 21 Miliar, Dukungan Publik Justru Kian Besar
- Warga Musi Rawas Temukan Lansia Meninggal Dunia di Kebun Karet