Gaji Pejabat Negara Perlu Distandarisasi
Bukan Hanya Penyidik Polisi dan Jaksa
Minggu, 14 Oktober 2012 – 08:58 WIB
Saat ini, tandas dia, komisi-komisi yang ada di parlemen juga sedang intens membahas rencana kerja dan anggaran kementrian/lembaga (RKAKL). Masing-masing komisi dan pemerintah bisa mengefektifkan waktu yang tersisa. "Masih memungkinkan," tandas Achsanul, kembali.
Baca Juga:
Sebagaimana diberitakan, dorongan penyetaraan gaji penyidik kepolisian dan kejaksaan dengan penyidik KPK deras mengalir, saat rapat kerja Komisi III dengan lembaga penegak hukum (KPK, Polri, kejaksaan), di komplek parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (11/10) lalu. Dalam rapat terkait pembahasan anggaran 2013 untuk tiga lembaga tersebut, sejumlah anggota Komisi Hukum DPR mendesak agar ada standarisasi yang sama gaji penyidik di tiga lembaga penegak hukum itu.
Bahkan bukan hanya gaji penyidik, sejumlah anggota juga mendorong agar anggaran pemberantasan korupsi di kepolisian dan kejaksaan juga ditingkatkan. Menurut mereka, selama ini, besaran anggaran yang diberikan kepada KPK terlalu njomplang dengan anggaran yang diberikan untuk kepolisian dan kejaksaan.
Namun, meski sejumlah pos anggaran di KPK banyak mendapat sorotan, namun, hasil rapat pleno Komisi III akhirnya menyepakati satu hal. Yaitu, mencabut tanda bintang untuk usulan anggaran pembangunan gedung baru KPK.
JAKARTA - Momentum desakan kenaikan gaji untuk penyidik kepolisian dan kejaksaan dari DPR, beberapa waktu terakhir, besar kemungkinan akan meluas.
BERITA TERKAIT
- Anak Buah Prabowo Ini Sebut Ibu Kota Negara Masih DKI Jakarta
- Pernyataan Terbaru Mendikdasmen Abdul Mu'ti soal Kenaikan Gaji, Honorer Bisa Senang
- Cara Indonesia Re Membangun Budaya Integritas dan Akuntabel
- Wujudkan Ruang Ibadah yang Nyaman, NIPPON PAINT Percantik 51 Musala di Jateng
- Kemendagri Bikin Acara Identitas Kependudukan Digital Sejalan dengan Asta Cita Prabowo
- Usut Kredit Fiktif Rp220 M, KPK Panggil Pihak BPR Bank Jepara Artha