Gaji Tidak Sesuai UMK, Pengusaha Bisa Dipidana
Selasa, 04 Desember 2012 – 10:45 WIB

Gaji Tidak Sesuai UMK, Pengusaha Bisa Dipidana
Lalu, setelah lewat masa penangguhan pembayaran UMK tahun berjalan enam bulan, atau terhitung bulan Juli tahun berjalan, jika para pengusaha masih belum menjalankan ketetapan UMK sebesar Rp850 ribu, maka jika ditemukan oleh bidang pengawasan pada Dinas Tenaga Kerja setempat, maka pihak dinas bisa memidanakan para pengusaha karena mengabaikan ketetapan.
Baca Juga:
Selain itu, jika terjadi pengaduan dari pihak buruh dan pekerja di perusahaan yang bersangkutan karena tidak dibayarkannya UMK sesuai ketetapan, maka pihak buruh bisa mengadukannya ke dinas setempat. Kemudian, akan dilakukan mediasi antar kedua belah pihak.
Jika masih buntu, pihak buruh bisa memerkarakan hal ini ke pengadilan hubungan industrial (PHI) di Bandung. “Ancaman hukumannya paling lama lima tahun dan denda maksimal Rp500 juta,” imbuhnya.
Sementara itu, Ketua Komisi D DPRD Majalengka, Ir Nana Suharna mengaku, kecewa terhadap Dewan Pengupahan Kabupaten (DPK) yang tidak mengikutsertakan unsur legislatif dalam perumusan usulan Upah Minimum Kabupaten (UMK).
MAJALENGKA - Penetapan Upah Minimum Kabupaten (UMK) Majalengka tahun 2013 sebesar Rp850 ribu/bulan yang ditetapkan gubernur melalui SK Gubernur Jawa
BERITA TERKAIT
- Gandeng Japnas, Sarana Jaya Genjot Penjualan Cat
- Bea Cukai Memperkuat Pengawasan untuk Melawan Pelanggaran Hak Kekayaan Intelektual
- BigBox AI dari Telkom Bantu Tingkatkan Efisiensi dan Produktivitas Bisnis
- Kementerian ESDM Sebut Smelter Ceria Group Membanggakan, Begini Penjelasannya
- Backstagers Indonesia Mendorong Pertumbuhan Industri Event Melalui Riset & Inovasi
- Dirut Pertamina Patra Niaga: Tidak Betul Pertamax Itu Produk Oplosan