Gamawan Fauzi Dianggap Lupa Diri
Rabu, 28 Maret 2012 – 19:39 WIB
JAKARTA - Anggota DPD dari Provinsi Gorontalo, Elnino M Husein Mohi, mengaku heran dengan ancaman Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi terhadap kepala daerah yang ikut berunjuk-rasa menolak penaikan harga bahan bakar minyak (BBM) maupun menolak rencana pemberian Bantuan Langsung Sementara MAsyarakat (BLSM). Sebab, Gamawan saat jadi Gubernur Sumatera Barat juga pernah menolak rencana pemerintah menaikkan BBM.
"Saya heran, saat jadi Gubernur Sumatera Barat beliau juga ikut menolak penaikan harga BBM. Ketika jadi Mendagri, malah akan memberi sanksi kepada para kepala daerah yang turut menolak penaikan harga BBM," kata Elnino M Husein Mohi dalam acara Dialog Kenegaraan bertema "Demo, BBM, dan Impeachment" di gedung DPD, kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, Rabu (28/3).
Sampai-sampai Elnino menganggap Mendagri sudah lupa diri. "Itu memang betul-betul dia lupa diri. Dulu Gamawan begitu, sekarang begini," tudingnya.
Diingatkannya, Mendagri tidak bisa sembarangan menjatuhkan sanksi kepada para kepala daerah yang berunjuk-rasa. Sebab, ada undang-undang dan peraturan lainnya yang melindungi pisisi kepala daerah yang dipilih langsung.
JAKARTA - Anggota DPD dari Provinsi Gorontalo, Elnino M Husein Mohi, mengaku heran dengan ancaman Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Gamawan Fauzi terhadap
BERITA TERKAIT
- BKD Jabar: 400 Tenaga Non-ASN Belum Mendaftar PPPK Tahap 2
- Cerita Nelayan soal Pagar Laut: Dibangun Swadaya untuk Hadapi Abrasi dan Lindungi Tambak Ikan
- Pemerintah Dukung Partisipasi Indonesia di New York Fashion Week
- Tenaga Non-ASN Lolos Seleksi PPPK Kota Semarang Tak Seusai Kualifikasi, Waduh!
- Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Ajukan Praperadilan ke PN Jaksel, KPK: Kami Menghormati
- PERADI-SAI Serukan Salam Damai dan Persatuan ke Seluruh Advokat