Gamawan Fauzi Merasa Malu
Kamis, 04 Maret 2010 – 18:28 WIB

Foto : Dokumen JPNN
JAKARTA -- Di hadapan Mendagri Gamawan Fauzi, seluruh pejabat eselon I Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri), termasuk Rektor Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Prof Dr I Nyoman Sumaryadi, menandatangani Kontrak Kinerja. Gamawan menjelaskan, tujuan diterapkannya Kontrak Kinerja ini adalah dalam rangka pencegahan korupsi, dan mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, dan akuntabel. "Kementrian ini hendaknya menjadi contoh bagi seluruh daerah. Jika lima kali disclaimer, hendaknya kita malu keada daerah, karena kemendagri punya tugas pembinaan. Maka, yang membina harus lebih baik," ujar Gamawan Fauzi dalam kata sambutannya usai penandatangan Kontrak Kinerja di gedung Kemendagri, Kamis (4/3).
Selain itu, Kontrak Kinerja ini sekaligus sebagai tolok ukur kinerja evaluasi, yang selanjutnya dijadikan rujukan pemberian reward dan punishment. Gamawan berharap, kinerja kementrian yang dipimpinnya semakin baik dan bisa menjadi contoh bagi seluruh daerah di Indonesia.
Baca Juga:
Pasalnya, kemendagri punya fungsi pembinaan terhadap seluruh pemerintahan daerah. Sangat memalukan jika Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terus-terusan memberikan opini disclaimer terhadap laporan keuangan kemendagri. Dalam lima tahun terakhir, kemendagri selalu mendapat opini disclaimer.
Baca Juga:
JAKARTA -- Di hadapan Mendagri Gamawan Fauzi, seluruh pejabat eselon I Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri), termasuk Rektor Institut Pemerintahan
BERITA TERKAIT
- BMKG Meminta Warga Waspada Banjir Rob di 17 Wilayah di Indonesia, Catat Daerahnya
- 5 Berita Terpopuler: Pengumuman Seleksi PPPK Muncul, Info BKN Bikin Degdegan, Ada soal Gaji Paruh Waktu
- Sido Muncul Gelontorkan Rp 260 Juta untuk Operasi 40 Pasien Anak Bibir Sumbing
- Sosok Aspri Wamen Bima Arya Jadi Sorotan, Ternyata…
- Kapan PPPK 2024 Tahap 1 Mulai Bekerja? Jangan Kaget ya
- Wisnu Bawa Tenaya: PHDI Sudah Terima SK AHU dari Kementerian Hukum