Gamawan Fauzi Terima 'MIPI Awards 2010'
Juga Bupati Lamongan, Barru, dan Walikota Bau-bau
Jumat, 04 Juni 2010 – 05:45 WIB
JAKARTA -- Mendagri Gamawan Fauzi menerima penghargaan MIPI Awards 2010 dari Masyarakat Ilmu Pemerintahan Indonesia (MIPI). Mantan gubernur Sumbar itu menerima penghargaan untuk kategori praktisi pemerintahan. Penghargaan untuk kategori yang sama juga diberikan kepada Bupati Lamongan (Jatim) H. Masfuk, Bupati Barru (Sulsel) Andi Muhammad Rum, dan Walikota Bau-bau (Sultra) MZ. Amirul Tamim. Untuk kategori ilmuwan pemerintahan, antara lain harus memenuhi kriteria aktif sebagai narasumber di seminar-seminar dan diskusi, serta terlibat dalam perumusan kebijakan-kebijakan di bidang pemerintahan. Ada enam nominator untuk kategori ini.
Untuk kategori ilmuwan pemerintahan, penghargaan diberikan kepada pengajar di Fisipol Universitas Indonesia (UI) Arbi Sanit. Sedang untuk kategori pemerhati pemerintahan, penghargaan diserahkan kepada mantan Menko Ekuin dan Kepala PPN/Bappenas, Kwik Kian Gie. Penghargaan diserahkan di hotel Borobudur, Jakarta, Kamis (3/6) malam.
Baca Juga:
Hadir di acara itu antara lain anggota Dewan Penasehat Presiden Ryaas Rasyid, Deputy Wapres Bidang Politik Johermansyah Johan, dan dosen Unair Ramlan Surbakti. Dalam kapasitasnya sebagai Ketua Tim Penilai pemberian penghargaan itu, Ramlan menjelaskan kriteria tokoh-tokoh yang layak mendapatkan MIPI Awards 2010. Untuk kategori praktisi pemerintahan, kriterianya antara lain yang bersangkutan menjalankan kepemimpinan di pemerintahan dengan konsep yang visioner. Selain itu, inovatif, transparan, akuntabel, punya integritas, anti korupsi, dan menunjukkan kinerja yang menonjol. Disebutkan Ramlan, ada 18 nominator penerima penghargaan untuk kategori ini, yakni terdiri lima gubernur, tujuh bupati, dan enam walikota.
Baca Juga:
JAKARTA -- Mendagri Gamawan Fauzi menerima penghargaan MIPI Awards 2010 dari Masyarakat Ilmu Pemerintahan Indonesia (MIPI). Mantan gubernur Sumbar
BERITA TERKAIT
- Teruntuk Jenderal Listyo Sigit, Anda Dicap Terlibat Merusak Demokrasi di Indonesia
- Kasus Korupsi di Kemenhub, KPK Menahan 3 Ketua Pokja Proyek DJKA
- Parcok Cawe-Cawe di Pilkada, Deddy PDIP Serukan Copot Jenderal Listyo
- KSAD Jenderal Maruli: Lulusan Seskoad Harus Mampu Mengemban Tugas Masa Depan
- Barang Hasil Penindakan di 3 Wilayah Ini Dimusnahkan Bea Cukai, Berikut Perinciannya
- Terima JAM Intel Kejagung, Mendes Yandri Ingin Perkuat Pengawasan Dana Desa