GAMPANG! Kalau Novanto Mau Jadi Ketua DPR, Nih Caranya

jpnn.com - JAKARTA - Pelaksana tugas (Plt) Ketua Fraksi Golkar (FPG) di DPR, Kahar Muzakir mengaku senang dengan keputusan Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) memulihkan nama baik Setya Novanto terkait dugaan pelanggaran etika dalam skandal Papa Minta Saham PT Freeport Indonesia.
Namun, Kahar menegaskan bahwa pemulihan nama ketua umum Partai Golkar itu tidak ada kaitannya dengan upaya merebut kembali kursi Ketua DPR yang pernah ditinggalkan Novanto. Sebab, pergantian itu urusan internal partai.
"Gak ada hubungannya. Kalau dia (Novanto) mau jadi, begitu dia jadi ketua umum, beliau bisa jadi ketua DPR. Kan tinggal bikin surat saja," kata Kahar Muzakir di kompleks Parlemen Jakarta, Jumat (30/9).
Saat ditanya soal peluang bagi Novanto kembali menjadi ketua DPR, Kahar yang juga ketua Badan Anggaran Dewan, menegaskan bahwa ketumnya tidak hanya berpeluang, tapi punya kewenangan. Tapi, sampai saat ini Ia tidak melihat keinginan ketumnya itu merebut jabatan yang pernah dipegangnya itu.
"Ini terpulang pada apakah nanti Pak Setya Novanto itu punya waktu, atau berpikir lebih pantas dia tidak memegang. Sampai hari ini dia belum menyatakan kepada saya, 'Pak Kahar, saya mau jadi ketua DPR. Kalau dia bilang begitu, saya akan buat surat dong’," pungkasnya.(fat/jpnn)
JAKARTA - Pelaksana tugas (Plt) Ketua Fraksi Golkar (FPG) di DPR, Kahar Muzakir mengaku senang dengan keputusan Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) memulihkan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- BAZNAS dan Ulama Palestina Perkuat Kerja Sama untuk Palestina
- InJourney Hadirkan Tarian Nusantara di TMII, Diikuti 500 Anak Dari Sabang Sampai Merauke
- Minta Eksepsi Aipda Robig Zaenudin Ditolak, JPU Tegaskan Dakwaan Sudah Sah dan Cermat
- KPK Periksa Komisaris PT Inti Alasindo Energy Terkait Kasus Korupsi PGN
- Eks Staf Ahli Pertanyakan Proses Laporan Dugaan Suap Pimpinan DPD RI ke KPK
- Prajurit TNI AL Sigap Mengevakuasi Warga Terdampak Banjir di Pesawaran Lampung