Ganda Campuran Masih Jadi Tumpuan
Sabtu, 23 Februari 2013 – 10:08 WIB
"Kalau sedih pastinya iya. Namun mau apa lagi. Kesehatan menjadi yang utama buat saya. Mungkin April baru bisa turun di New Zealand Open," sebut Simon.
Lantas bagaimana dengan ganda campuran jika menjadi tumpuan utama Indonesia" "Saya kira, saya hanya bisa berusaha sekuatnya mempertahankan. Apalagi kata orang-orang mempertahankan justru lebih sulit daripada merebut," tutur Owi, sapaan Tontowi Ahmad kemarin.
Dalam persiapan menuju All England ini, Owi menempa diri tiga kali lebih keras daripada masa persiapan tahun lalu. Intensitas latihan yang meningkat sampai empat kali sehari sejak Januari lalu membuatnya lebih merasa siap di All England ini.
Butet, sapaan Liliyana Natsir, mengaku bebannya untuk mempertahankan juara All England sedikit terbantu seiring naiknya prestasi rekan-rekannya. "Sony serta Ahsan/Hendra membuat saya dan Owi lebih ringan bebannya. Jadi, ibaratnya tanggung jawab kami ada yang dibagi. Dan jujur itu membantu kami untuk menatap All England ini," sebut Butet.
JAKARTA - Tim All England Indonesia menatap mantap kejuaraan bulu tangkis paling bergengsi tersebut. Kemarin (22/2) di Senayan Golf Club duta-duta
BERITA TERKAIT
- Real Madrid vs Barcelona di Final Piala Super, Ancelotti: El Clasico Sangat Sulit Diprediksi
- Bojan Hodak Belum Bisa Mainkan Gervane Kastaneer saat Persib Jumpa PSBS, Ini Alasannya
- Barito Putera Vs Persija Sore Ini: Macan Incar Hattrick
- Bursa Transfer Liga 1: Semen Padang Mendatangkan Kiper Brasil
- PSBS Biak vs Persib Bandung: Bojan Hodak Buka Kans Rotasi?
- Diam-diam Marc Klok Memendam Perasaan Ini kepada Shin Tae Yong