Ganda Putri Pelapis China Beri Pelajaran Buat Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti
"Secara permainan kami siap mengantisipasi permainan lawan. Sayang, di gim kedua saat kami sudah menemukan ritme permainan pada poin akhir wasit tetap pada keputusannya. Bola yang seharusnya keluar dianggap masuk."
"Kami di situ tidak punya challenges lagi dan yang pasti kecewa. Kami tidak boleh berlarut mengingat esok masih punya harapan lagi," tambah Apriyani.
Dengan hasil ini, Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti harus meraih kemenangan saat jumpa wakil China lainnya, Chen Qing Chen/Jia Yi Fan di laga pemungkas.
Juara Indonesia Masters 2022 itu sudah memastikan diri melangkah ke babak semifinal seusai mengantongi dua kemenangan.
Pada laga kedua, Chen/Jia menang lawan wakil Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan straight game 21-13, 21-15.
Adapun untuk Zhang/Zheng kemenangan lawan Apriyani/Fadia membuka peluang mereka lolos babak semifinal setelah sebelumnya takluk dari Chen/Jia lewat pertarungan rubber game 18-21, 21-17, 14-21.(pbsi/mcr16/jpnn)
Ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti harus mengakui keunggulan wakil China, Zhang Shu Xian/Zheng Yu
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal
- Demi Bermain di Turnamen Bergengsi, Lanny/Fadia Bertekad Juara Indonesia Masters 2024 Super 100
- Kota Pahlawan Jadi Tempat Debut Lanny/Fadia di Indonesia International Challenge 2024
- Awal Terjal Apriyani/Fadia di Babak Pertama Indonesia Open 2024
- Drama Ganda Putri, Apriyani Hampir Beradu Jotos dengan Fadia saat Latihan
- Bahaya! Sektor Ganda Putri Indonesia Diterpa Badai Cedera
- Swiss Open 2024: Bermain Tenang, Lanny/Ribka Mengatasi Perlawanan Apriyani/Fadia