Gandeng ATLI Genjot Industri Perikanan
Sabtu, 19 November 2011 – 11:40 WIB
JAKARTA - Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif Cicip Sutardjo kembali melakukan kunjungan kerja. Kali ini Pelabuhan Perikanan Benoa, Bali. Pada kunjungan di sela-sela KTT ASEAN ke 19 itu, politisi Golkar tersebut mengajak para pengusaha perikanan untuk berpikir industri, sehingga dapat memberi nilai tambah dan efisien.
"Disamping berupaya untuk peningkatan produksi hasil tangkapan, para pengusaha harus konsentrasi untuk membuat industri pengolahan ikan yang memberikan nilai tambah bagi para nelayannya," ujar Cicip, kemarin.
Baca Juga:
Target Cicip dalam kunjungannya kali ini ingin melibatkan pengurus dan anggota Asosiasi Tuna Longline Indonesia (ATLI) untuk memiliki misi yang sejalan dengan KKP. Termasuk membantu meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan nelayan.
Hal yang wajar kalau Cicip semangat melibatkan ATLI. Sebab, hingga 2011 ATLI telah beranggotakan 201 pengusaha dengan berbagai jenis usaha, meliputi usaha penangkapan sebanyak 42 perusahaan dan perseorangan sebanyak 144 orang, perusahaan pengolahan (UPI) sebanyak 14 perusahaan, dan sisa nya perusahaan dok kapal ikan.
JAKARTA - Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif Cicip Sutardjo kembali melakukan kunjungan kerja. Kali ini Pelabuhan Perikanan Benoa, Bali.
BERITA TERKAIT
- Mendes Yandri Susanto Sebut BUMDes Penting Cegah Efek Negatif Urbanisasi Bagi Desa
- Sertifikasi Halal Lindungi UMK dari Serbuan Produk Luar Negeri
- Kebijakan Perdagangan Karbon Indonesia di COP 29 Dinilai Bermasalah
- Bea Cukai Parepare Musnahkan Barang Ilegal Senilai Lebih Rp 2,25 Miliar, Terbanyak Rokok
- Anindya Bakrie: Kita Harus Dorong Investasi Asing yang Ciptakan Lapangan Kerja
- AS Optimistis Kembangkan Kerja Sama Ekonomi dengan Pemerintahan Baru