Gandeng Damkar, Siloam Hospitals Gelar Simulasi Tanggap Bencana

Api terbakar diketahui melalui adanya hubungan arus pendek dari kabel penyambungan yang dibawa keluarga pasien.
Melihat adanya sumber api, petugas kebersihan segera memberi informasi kepada perawat yang bertugas di lantai dua tersebut.
"Tindakan selanjutnya adalah segera memadamkan sumber api melalui fasilitas tabung alat pemadam (Apar) oleh karyawan yang menggunakan helmet merah," terang Arie Jimmy Reynanda Rahu.
Sementara, karyawan yang menggunakan helmet biru segera menghubungi Fire Command Center (FCC) untuk segera mengaktifkan kode dalam simulasi.
Petugas helmet biru bertugas menjaga pasien sekaligus mematikan jalur gas medis pada lingkungan sekitar.
Simulasi dilanjutkan dengan mengamankan ratusan dokumen penting oleh karyawan yang menggunakan helmet kuning dan bersamaan oleh petugas helmet orange menyampaikan kondisi terkini kepada pasien dan keluarganya.
Tahap selanjutnya melakukan evakusi.
Dari simulasi, pemadaman api tidak berhasil dan titik api makin membesar, maka, koordinasi dilanjutkan dan melaporkan agar meminta persetujuan dari KOTI agar bisa menghubungi pihak Damkar dan melakukan persiapan ke lokasi titik kumpul.
Siloam Hospitals melatih ratusan karyawannya dalam simulasi tanggap bencana kebakaran dan evakuasi.
- Kebakaran di Pekanbaru Dapat Dikendalikan Berkat Respons Cepat Dirjen Bina Adwil
- Pelamar PPSU hingga Damkar Mengular hingga ke Depan Balai Kota Jakarta, Ada yang Datang Sejak Subuh
- Gubernur Herman Deru Dorong Pembangunan Infrastruktur Daerah yang Berdampak Luas
- Kemendagri dan Pemerintah Denmark Siap Kerja Sama untuk Memperkuat Pemadam Kebakaran
- Kawasan Hutan Lindung TNTN Terbakar, Diduga Akibat Pembukaan Lahan Ilegal
- Ayah & Anak Meninggal Akibat Kebakaran di Kedung Rukem Surabaya