Gandeng Fordigi, Jamkrindo Ajak Mahasiswa Bangun Ekosistem Digital UMKM
Kegiatan Fordigi Goes to Campus ini diinisiasi untuk mendorong mahasiswa mengoptimalkan pemanfaatan fasilitas digital dalam menghadirkan berbagai pembaharuan bagi lingkungan sekitarnya serta mampu memahami aspek digitalisasi dan proses bisnis yang memanfaatkan kekayaan ekosistem bisnis digital.
“Program yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN ini merupakan program yang sangat positif mengingat aspek sumber daya manusia atau talenta digital merupakan pilar paling penting dalam proses pembangunan ekosistem digital. Dengan kegiatan ini diharapkan mahasiswa semakin terpacu untuk melakukan pengembangan diri sesuai dengan kompetensi dan skill yang diperlukan untuk masa depan berbasis digital,” ungkap Bari.
Adapun dalam rangka melakukan pengembangan digitalisasi UMKM, Jamkrindo konsisten melakukan pembinaan dalam pemanfaatan digitalisasi, seperti optimalisasi media sosial, branding, memperluas marketing dengan e-commerce, pencatatan laporan keuangan menggunakan aplikasi, peningkatan kualitas produk dan banyak program lainnya.
Seiring bertumbuhnya ekonomi digital dan implementasi industri 4.0, Jamkrindo telah menghadirkan berbagai transformasi dalam bisnisnya melalui teknologi informasi yang tepat guna, sehingga berbagai kerja sama dengan para mitra UMKM dan perbankan atau lembaga keuangan lainnya bisa dilakukan secara online, baik host to host, menggunakan web service, maupun aplikasi lainnya seperti Jamkrindo Online Suretyship (JOS).(chi/jpnn)
Jamkrindo berkolaborasi dengan Fordigi menggelar acara Fordigi Goes to Campus di Universitas Airlangga, Jawa Timur pada Rabu (31/5).
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
- PINTAR dan Prakerja Gelar Workshop Digital Marketing untuk UMKM: Dorong Transformasi Digital
- PNM & MES Gelar Pelatihan Sertifikasi Halal untuk Nasabah
- Pemerintah Harus Tingkatkan Daya Saing Produk UMKM dan Ekonomi Kreatif
- Momen Libur Nataru 2025, Indibiz Beri Kejutan untuk Pelanggan
- Menko Airlangga Ungkap Program Belanja Murah Akhir Tahun Cetak Transaksi Rp 71,5 Triliun
- Ekonom Sebut Dampak PPN 12% Bakal Memukul UMKM