Gandeng Imigrasi, Polri Segera Usir 56 WNA Penipu via Telepon
Senin, 21 Juli 2014 – 22:33 WIB
Bahkan, para pelaku terkadang mengaku tengah menyelidiki kasus yang melibatkan korbannya. Mereka menyesar orang-orang yang tak membayar pajak dan melakukan korupsi. Karenanya, pelaku memeras korban agar menyerahkan uang terkait kasus yang tengah diselidiki itu.
''Jadi pelaku menelepon targetnya, mengatakan sedang diproses kasusnya. Lalu mereka minta uang dan memperdengarkan seolah-olah ada mesin tik, seolah-olah mereka aparat pemerintahan China,'' kata Kamil.
Dipaparkannya, Polri menangani kasus itu untuk membantu permintaan pemerintah Tiongkok. Sedangan proses hukumnya diserahkan di Tiongkok. "Kita sudah berkoordinasi untuk melakukan penangkapan," paparnya.(boy/ara/jpnn)
JAKARTA - Puluhan warga negara asing (WNA) yang ditangkap Markas Besar Kepolisian RI saat operasi serentak di sejumlah kota Sabtu (19/7) lalu terkait
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pererat Hubungan Antar-Negara, Perpustakaan Soekarno Garden Bakal Dibangun di Uzbekistan
- Polisi Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang, Keluarga Korban Lapor ke Polda Jateng
- Begini Nasib Aipda R, Polisi yang Tembak Mati Siswa SMKN 4 Semarang
- Kalah di Quick Count, Ridwan Kamil Masih Tunggu Hasil dari KPU
- Siswa SMK Tewas Ditembak Polisi, Menteri HAM Bereaksi Begini
- Keluarga Siswa SMK yang Tewas Ditembak Polisi Mengadu ke Polda Jateng