Gandeng Koinpack, Nestle Memulai Program Kemasan Guna Ulang

Gandeng Koinpack, Nestle Memulai Program Kemasan Guna Ulang
Kemasan baru guna ulang Milo. Foto: Nestle

Pelaksanaan studi itu sejalan dengan komitmen Nestle Indonesia dalam mewujudkan kemasan yang berkelanjutan pada 2025.

Perusahaan berupaya mengurangi 1 per 3 penggunaan plastik baru dan memastikan lebih dari 95 persen kemasan dapat didaur ulang atau diguna ulang, dengan tetap berkomitmen mencapai 100 persen.

Guna mencapai komitmen tersebut, Nestle percaya diperlukan upaya kolaboratif antara berbagai pemangku kepentingan untuk mengevaluasi dampak lingkungan, sekaligus pendekatan inovatif mempelajari penerimaan konsumen terhadap sistem guna ulang.

Direktur Pengurangan Sampah Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, Vinda Damayanti Ansjar, mengapresiasi komitmen PT Nestle Indonesia yang secara konsisten bergerak mendukung upaya pemerintah sejak lama, terutama dalam area keberlanjutan lingkungan di Indonesia.

Sebagai perusahaan makanan dan minuman, Nestle Indonesia telah memperlihatkan upayanya dalam mencari alternatif solusi pengembangan kemasan yang sejalan dengan Peraturan Menteri LHK Nomor 75 tahun 2019, yang bertujuan untuk mengurangi penggunaan kemasan plastik baru dan juga mendukung pengelolaan sampah pasca konsumsi. (rdo/jpnn)


Nestle Indonesia untuk pertama kali memulai program kemasan guna ulang sebagai solusi alternatif kemasan sekali pakai.


Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News