Gandeng Pertamina NRE, KAI Resmikan PLTS di Stasiun Gambir

jpnn.com, JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (KAI) meresmikan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di Stasiun Gambir pada Senin (26/9).
Kehadiran PLTS itu sebagai upaya menurunkan emisi karbon melalui penyediaan PLTS di Stasiun Gambir.
Acara peresmian dilaksanakan di Stasiun gambir itu dihadiri oleh Direktur Keuangan KAI Salusra Wijaya beserta beserta jajaran direksi dan Direktur Proyek dan Operasi Pertamina NRE Norman Ginting.
Norman mengatakan pemanfaatan PLTS di wilayah kerja KAI merupakan tindak lanjut dari penandatanganan nota kesepahaman yang dilakukan kedua entitas pada 9 Maret 2022 perihal Pengembangan Energi Baru dan Terbarukan di Aset KAI.
Menurut Norman, pemanfaatan energi terbarukan seperti inisiasi KAI itu akan berkontribusi pada penurunan emisi.
"Kami sangat antusiasme dengan kolaborasi ini. Kami sangat menyambut baik peluang kolaborasi-kolaborasi lainnya yang akan mendorong pencapaian target net zero emission,” ujar Norman.
Salusra mengatakan, pemasangan PLTS ini merupakan upaya transisi energi yang dilakukan KAI dengan menggunakan Energi Baru Terbarukan (EBT) untuk suplai energi listrik di berbagai aset KAI.
“Implementasi solar panel di stasiun dan kantor KAI ini merupakan bagian dari rangkaian HUT ke-77 KAI yang bertema Bangkit Lebih Cepat, Melayani Lebih Baik. Di momen ulang tahunnya ini, KAI ingin turut serta menghijaukan Indonesia melalui Environmental, Social, and Governance (ESG),” kata Salusra.
PT Kereta Api Indonesia (KAI) meresmikan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) di Stasiun Gambir pada Senin (26/9).
- Selamat Lebaran 2025, Pertamina Tetap Beroperasional 24 Jam
- Kado Lebaran dari Pertamina: Harga BBM Non-Subsidi Turun Mulai Hari Ini 29 Maret 2025
- Kado Idulfitri Pertamina Turunkan Harga BBM Jenis Ini
- Pertamina Siapkan Ratusan SPBU Siaga 24 Jam, Motoris Sigap Layani Pemudik
- Mudik Nyaman Bersama Pertamina: Layanan 24 Jam, Motoris dan Fasilitas Lengkap
- Satgas Ramadan dan Idulfitri Pertamina Bikin Mudik jadi Makin Nyaman