Gandeng Pupuk Indonesia, Cakra Abhipraya Responsif Beri Edukasi 80 Calon Sukarelawan
jpnn.com, DIENG - Cakra Abhipraya Responsif berkolaborasi dengan PT Pupuk Indonesia untuk mengedukasi 80 orang calon sukarelawan dari berbagai Provinsi di Indonesia.
Program tersebut digelar di Desa Dieng Kulon, Banjarnegara, Jawa Tengah pada 21-25 Juni 2023. Dimulai dengan upacara pembukaan di Candi Arjuna.
Peserta dibagi menjadi tiga kelompok pengabdian, yang berfokus pada Bakti Pertanian, Bakti Lingkungan, dan Bakti Pendidikan.
Para calon sukarelawan didominasi oleh Gen-Z dan milenial yang memiliki kepedulian terhadap isu sosial, lingkungan, dan kemanusiaan. Selama berkegiatan mereka didampingi para pamong yang berpengalaman.
Ketua Cakra Abhipraya Responsif, Putro Anugrahlindu mengatakan, para calon relawan berkesempatan tinggal di rumah petani dan mengikuti kegiatan bertani secara langsung agar mereka bisa mengenal lebih dekat dan lebih mengerti akan pentingnya kehadiran petani dikehidupan manusia.
Selain itu tim bakti pertanian banyak melakun aksinya yang bersinggungan langsung dengan kebutuhan petani, dengan membagikan 200 paket pupuk, sosialisasi penggunaan pupuk yang efektif dan uji tanah untuk mengukur kesuburan tanah.
Untuk Tim Bakti Lingkungan mereka melakukan aksi penanaman 200 bibit tanaman keras produktif sebagai upaya mencegah risiko tanah longsor.
Serta pemberian puluhan tempat sampah dan kendaraan angkutan sampah roda tiga, sekaligus melakukan aksi bersih dengan melibatkan komunitas lokal Dieng Bersih.
Acara tersebut dihadiri lebih dari 500 orang masyarakat yang berasal dari guru, kelompok petani, perangkat desa, dan perwakilan pejabat PT Pupuk Indonesia.
- Demi Wujudkan Swasembada, Pupuk Indonesia Ajak Petani Merauke Tebus Pupuk Bersubsidi
- Pengawasan Terhadap Peredaran Sarana Pertanian Palsu-Ilegal Harus Dilakukan Bersama
- Pupuk Indonesia dan TNI AD Kolaborasi Optimalkan Lahan Tidur Lewat Program Agro Forestry
- Kementan Terbitkan Kebijakan Perlindungan Lahan Pertanian Demi Swasembada Pangan
- Wamentan Sudaryono Optimistis Jambi Bisa Perkuat Ketahanan Pangan Nasional
- Pemerintah Resmi Setop Impor di 2025, Ini Alasannya