Gangster
Oleh: Dhimam Abror Djuraid

Istilah anarki berasal dari bahasa Yunani Kuno, anarchos, berarti tanpa penguasa yang menunjukkan tidak adanya aturan hukum atau pemerintahan yang mutlak.
Cita-cita para penganutnya adalah masyarakat yang menjunjung tinggi martabat kebebasan individu tanpa penindasan dan tanpa pemerintahan.
Karena aktor penindasan umumnya adalah penguasa atau pemerintah dengan hierarkinya, maka pilihannya adalah sebuah masyarakat tanpa pemerintah.
Anarkis meyakini masyarakat mampu hidup berdampingan serta bekerja sama dalam damai tanpa adanya penguasa yang cenderung melakukan penindasan.
Tokoh utama pemikiran anarkisme ialah Mikhail Bakunin (1814-1876) dari Rusia yang dikenal sebagai revolusioner yang percaya kepada anarkisme kolektif.
Gerakan buruh kolektif akan menghancurkan kekuasaan dan selanjutnya masyarakat akan metata diri sendiri tanpa ada campur tangan penguasa.
Pandangan ini bertentangan dengan revolusi proletariat yang diperkenalkan oleh Karl Marx sebagai pendiri Marxisme.
Menurut konsep komunis, gerakan revolusi buruh akan menumbangkan kekuasaan kapitalisme karena keniscayaan dialektika materialisme.
Kemunculan kelompok yang mengaku sebagai Anarko Sindikalis makin membuat situasi mencekam.
- Geng Motor Aniaya 3 Remaja, Motor-Hp Korban Dibawa Kabur
- Ratusan Gangster Konvoi Blokir Jalan & Kacaukan Semarang
- Konvoi di Jakpus, 25 Anggota Geng Motor Ditangkap Polisi, Sukurin
- Ini Tampang Anggota Ormas Brigez Pengeroyok Tukang Parkir di Cimaung Bandung
- Viral Geng Motor Lakukan Penganiayaan di Bandung, Sahroni: Bubarkan Organisasinya!
- Irjen Hadi Gunawan: Di NTB Tidak Boleh Ada Geng Motor