Ganja 2,1 Ton Diselundupkan dengan Mencampur Barang Lain di Truk

Jenderal bintang tiga berbadan tegap itu pun menambahkan, Polri, BNN, dan penggiat antinarkoba akan terus mengikuti pola-pola dan modus yang dibangun pelaku maupun jaringan narkoba.
Karenanya, ia mengatakan, memang ada beberapa daerah yang masih terus di dalami terkait pengiriman barang-barang seperti ini.
"Sementara anggota kami masih terus bekerja, termasuk untuk masalah narkoba yang lainnya," katanya.
"Insya Allah akan kita bisa kembangkan," timpal mantan Kapolda Gorontalo itu.
Seperti diketahui, jajaran Ditipidnarkoba Bareskrim Polri, Polres Jakarta Barat, Polres Jakarta Selatan, membongkar sindikat peredaran narkotika jenis ganja.
Alhasil, 2,1 ton ganja yang dikirim lewat jalur darat plus sembilan tersangka berhasil diamankan dari sejumlah tempat.
Menurut Buwas, dari hasil laboratorium barang yang diamankan itu positif ganja. "Barang ini akan kita musnahkan. Kita ambil sampelnya untuk ajukan sebagai barang bukti ke pengadilan," kata Buwas. (boy/jpnn)
JPNN.com JAKARTA -- Pengungkapan jaringan narkotika jenis ganja 2,1 ton asal Aceh, tak membuat jajaran Bareskrim Polri berpuas diri. Saat ini, Polri
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gaji sebagai Honorer Langsung Dihentikan, tetapi Bikin Senang
- Kasus Viral Ini Harus jadi Pelajaran Seluruh PPPK, Jangan Main-main
- Sidang Dakwaan Mbak Ita, Jaksa KPK Soroti Peran Suaminya sebagai Perantara
- Penyebab Utama Kartu Tes PPPK Tahap 2 Belum Bisa Dicetak, Jangan Panik ya
- Jaksa KPK Tuding Mbak Ita Potong Hak ASN Pemkot Semarang
- Heboh Pengeroyokan di Kantor Polsek, Kapolda Riau Langsung Copot Jabatan Anak Buah