Ganjar Apresiasi Kehadiran Para Ulama dalam Menciptakan Kedamaian di Jateng
Dia mengatakan jika masalah keagamaan dan komunikasi dalam menyampaikan pendapat berjalan baik maka urusan lain seperti ekonomi, sosial dan berpolitik juga akan terjaga.
Tidak 'ngamukan' sehingga Pak Polisi tidak setiap hari jaga. Kalau setiap hari TNI Polri jaga kok seperti akan perang. Kalau itu bisa diberikan maka semua dalam kesejukan. Kita juga menerima masukan dan kritik sehingga semua berjalan baik," lanjut Ganjar.
Sementara itu, Ketua MUI Pusat Miftachul Akhyar mengatakan pada era disrupsi seperti ini majelis ulama memiliki peran penting untuk terus memberikan solusi dan penerangan kepada masyarakat.
Musda MUI Jateng diharapkan juga mempersiapkan situasi atau tantangan ke depan.
"Bisa memberikan solusi dan dorongan yang baik bagibumat. Kiprah ulama diharapkan untuk memberikan solusi dunia. Maka kita harus kerahkan segenap kemampuan untuk menghadirkan program yang baik dan menjadi solusi yang dinantikan oleh umat Indonesia bahkan dunia," katanya.
Dia menambahkan, dalam menghadapi bonus demografi yang terjadi, majelis ulama juga bisa memberikan arahan dan mengisi kecerahan jiwa dan hati masyarakat.
"Kalau hanya kepintaran atau kecerdasan otak saja tanpa diimbangi kecerdasan jiwa dan hati bisa saja bonus demografi berubah menjadi bencana demografi," katanya. (flo/jpnn)
Gubernur Ganjar Pranowo mengatakan sinergitas ulama dan umara di Jawa Tengah dalam konteks penyelesaian masalah berjalan baik.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Sikap MUI Terhadap Pemotongan Durasi Masa Tinggal Jemaah Haji, Singgung soal Subsidi
- Juru Dakwah Bakal Disertifikasi, Wantim MUI Memberi Masukan
- Sikap Tegas MUI terhadap Langkah-Langkah Presiden Prabowo
- Lemhannas & MUI Teken Nota Kesepahaman Pemantapan Nilai Kebangsaan
- Boikot Produk Pro-Israel Memanas, MUI: Jangan Terjebak Palestina Washing
- Prabowo Usul Pemilihan Kepala Daerah Kembali ke DPRD, Ganjar: Ojo Kesusu