Ganjar Beber Rencana Mahfud Perkuat Pengendalian Pangan di Debat Cawapres
jpnn.com, BANDUNG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) bakal menggelar Debat Keempat Cawapres Pemilu 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, pada Minggu (21/1/2024) malam.
Tema sawala yang akan diikuti tiga cawapres kontestan Pilpres 2024 itu ialah pembangunan berkelanjutan, sumber daya alam, lingkungan hidup, energi, pangan, agraria, masyarakat adat, dan desa.
Capres nomor urut 3 di Pilpres 2024 Ganjar Pranowo menyatakan cawapresnya, Mahfud Md, bakal menekankan pentingnya negara mengendalikan pangan dalam debat itu.
"Nanti malam akan ada debat, para cawapres, Pak Mahfud akan debat. Kami akan bicara bagaimana pangan ini harus dikendalikan oleh negara," kata Ganjar dalam pidatonya di kampanye akbar bertitel Hajatan Rakyat di Lapangan Tegallega, Bandung, Jawa Barat, Minggu (21/1/2024).
Ganjar mengatakan tidak boleh ada liberalisasi dalam urusan pangan di Indonesia. Oleh karena itu, negara harus terjun mengurusi sektor tersebut.
Capres dari koalisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Partai Hanura, dan Partai Perindo, itu pun berencana mengembalikan fungsi Perum Badan Urusan Logistik (Bulog).
"Kami kembalikan lagi Bulog pada fungsi awal untuk mengembalikan sembilan bahan pokok agar tidak diperdagangkan oleh siapa pun. Setuju?" tanya Ganjar.
Gubernur Jawa Tengah periode 2013-2018 dan 2018-2023 itu juga mengharapkan anak muda ke depan bisa terjun mengurusi sektor pertanian dengan menggunakan peralatan modern.
Ganjar Pranowo menyatakan Mahfud Md bakal menekankan pentingnya negara mengendalikan pangan dalam Debat Keempat Cawapres Pemilu 2024.
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Kagama Menggelar Munas XIV, Ini Agendanya
- Putusan Mardani Maming Sesat Hukum, Mahfud Md: Kejaksaan Harus Buka Lagi Perkaranya
- Kepala BPJPH Mewajibkan Label Halal ke Barang yang Dijual, Mahfud: Itu Salah
- Ganjar Kecam Pengerahan Kades Mendukung Paslon di Pilgub Jateng
- Gugatan Ditolak PTUN, Ketua Tim Hukum PDIP Menggaungkan Prabowo Yes, Gibran No