Ganjar Beri Bantuan Rp 2,3 Miliar untuk Puluhan Ribu Santri di Ponpes
Selain para santri, Ganjar juga memastikan bantuan pada masyarakat yang membutuhkan berjalan.
Hari ini, bantuan provinsi untuk beberapa kota di Jawa Tengah juga sudah diberikan.
"Untuk kawan-kawan kita yang ada di Jabodetabek, kami juga akan segera kirim bantuan. Insyaallah minggu depan kami kirim agar mereka di sana terjamin," tutupnya.
Sementara itu, salah satu pengurus pondok pesantren Al-Mas'udiyah Bandungan Semarang, Muhammad Tohirudin mengatakan, bantuan dari pemerintah itu sangat membantu para santri. Di pondoknya, ada 340 santri yang tidak pulang.
"Jadi bantuan ini sangat membantu kami yang tidak pulang ini. Soalnya sekarang sedang susah, kiriman dari rumah juga seret," imbuhnya.
Tohirudin menerangkan, jumlah total santri di pondok pesantrennya sekitar 1800 santri. Mayoritas santri yang berasal dari daerah dekat pondok, diperbolehkan untuk pulang.
"Tapi yang dari jauh dan luar kota atau luar pulau tidak boleh pulang. Apalagi yang daerahnya sudah ditetapkan sebagai zona merah. Kami meminta mereka semua tetap di pondok dan ngaji bersama," pungkasnya. (flo/jpnn)
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memberikan bantuan Rp2,3 miliar dari Baznas Jateng untuk para santri yang tidak mudik.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Wamenlu Anis Matta Puji Upaya Bantuan Kemanusiaan untuk Palestina
- Dukung Palestina, BAZNAS Enrekang Salurkan Bantuan Rp 620 Juta
- BMH Yogyakarta Salurkan Kasur Baru untuk Santri di Pesantren Tahfidz Cahaya Al-Qur'an
- Ini Strategi BAZNAS Jabar Mengurai Kemiskinan Ekstrem
- Pemkot Serang Hentikan Penyaluran Bansos, Daerah Lain Bagaimana?
- BAZNAS Salurkan Bantuan Pangan dan Infrastruktur Rp 112, 1 Miliar untuk Palestina