Ganjar Biasa Menginap di Rumah Warga, Melebihi Apa yang Diperbuat Jokowi
jpnn.com - JAKARTA - Guru Besar Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta Prof. Dr. Iswandi Syahputra, S.Ag, M.Si menilai kebiasaan Capres RI Ganjar Pranowo menginap di rumah warga di pelosok-pelosok tanah air, menunjukkan yang bersangkutan memiliki mulitalenta dan multikarakter.
Menurut dia, yang diperbuat Ganjar dengan menginap di rumah warga untuk mendengarkan masukan dan keluhan masyarakat, melebihi dari apa yang sudah dilakukan Presiden Joko Widodo.
"Jokowi itu hanya blusukan. Kalau itu dapat diduga ya memang untuk mengambil simpati, membentuk opini, tetapi bukan menyerap aspirasi. Jadi, beda. Kalau ini, kan, (Ganjar) menyerap aspirasi. Tidurnya Ganjar di rumah-rumah warga itu, kan, bukan sekadar tidur merem, tetapi ada ritual, kan? Ritual pertemuan dengan warga, betul-betul menyerap (aspirasi),” katanya dalam keterangan tertulis yang diterima, Senin (20/11).
Guru Besar Program Studi Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial (FIS) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta itu mengatakan bahwa saat Ganjar menginap di rumah warga, maka terjadilah proses pembaruan dengan rakyat.
Sebab, kata dia, yang dimakan dan diminum warga, sama juga dengan yang disantap Ganjar. Selain itu, pakaian yang selalu dikenakan Ganjar bahkan sama sekali tindak menunjukan kelas sosial.
Nah, Iswandi menegaskan, tidak semua orang bisa melakukan seperti itu kalau bukan karena kebiasaan. "Mungkin bisa kalau artis, ya, tetapi, kan, tetap saja nanti diuji, kan? Ah, ini karena mau pilpres, kan? Akan tetapi, kan, Ganjar tidak. Dia sudah melakukannya sejak di Jawa Tengah. Ada konsistensi di situ,” kata Iswandi dalam keterangannya, Senin (20/11).
Selanjutnya, Iswandi menuturkan dengan menginap di rumah warga, Ganjar mempunyai kedekatan emosional, hubungan yang lebih transparan, lebih bebas dan terbuka.
Oleh karena itu, lanjut dia, orang yang berani melakukan seperti yang dilakukan Ganjar, ialah yang memiliki multitalenta dan multikarakter.
Ganjar dengan menginap di rumah warga untuk mendengarkan masukan dan keluhan masyarakat.
- Arief Poyuono Merespons Polemik PPN 12 Persen
- Lukisan Aktivis
- Hasto Kristiyanto jadi Tersangka, Jokowi: Hehee...
- Hasto Tersangka Seminggu setelah Jokowi Dipecat PDIP, Apa Kaitannya?
- Bendungan Hasto
- 5 Berita Terpopuler: Cek Fakta, Benarkah Honorer Diangkat PPPK Paruh Waktu Secara Otomatis? Begini Penjelasannya