Pilgub Jateng 2018
Ganjar Gandeng Putra Mbah Maimun, Fadli Zon Bilang Begini

jpnn.com, JAKARTA - Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) tetap optimistis bisa memenangkan Sudirman Said yang menjadi penantang bagi Ganjar Pranowo pada Pemilihan Gubernur Jawa Tengah (Pilgub Jateng). Duet Ganjar dengan putra KH Maimun Zubair, Taj Yasin alias Gus Yasin tak membuat Gerindra surut langkah guna menjadikan mantan menteri ESDM itu sebagai gubernur Jateng.
Seperti diketahui, KH Maimun Zubair atau yang lebih dikenal dengan panggilan Mbah Maimun merupakan ulama karismatik dan punya pengaruh. Gus Yasin yang kini menjadi legislator PPP di DPRD Jateng merupakan salah satu putra Mbah Maimun.
Namun, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon menyatakan, putra Mbah Maimun bukan hanya Gus Yasin. “Kan anaknya bukan cuma satu ya, nanti kami lihat,” kata Fadli di gedung DPR, Jakarta, Senin (8/1).
Selain Gus Yasin, putra KH Maimunn yang lain adalah KH Majid Kamil atau Gus Malik. Saat ini, Gus Malik merupakan ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Rembang, Jawa Tengah.
Hanya saja, Fadli mengatakan bahwa sampai saat ini Gerindra yang berkoalisi dengan Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) belum memutuskan nama calon wakil gubernur Jateng sebagai pendamping Sudirman Said. Menurut Fadli, masih ada dua hingga tiga nama calon pendamping Sudirman yang tengah dikaji partainya.
“Masih digodok. Ini (calon gubernur, red) tetap Pak Sudirman Said,” ujar Fadli.(boy/jpnn)
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon meyakini partainya akan bisa memenangkan Sudirman Said dalam melawan Ganjar Pranowo di Pilgub Jateng.
Redaktur & Reporter : Boy
- Di Hong Kong, Fadli Zon Banggakan Film Nasional kian Mengglobal
- Hong Kong International FILMART 2025, Fadli Zon: Saatnya Indonesia Jadi Pemain Utama
- Hari Musik Nasional 2025, Vinyl Indonesia Raya dari 8 Versi Diluncurkan
- Berdialog dengan Fadli Zon, Putu Rudana: Seni Budaya Harus Jadi Mercusuar Bernegara
- Piring Kembar
- Bawa Diplomasi Budaya di Lawatan Prabowo, Fadli Zon Teken Kesepakatan dengan Menteri Kebudayaan India