Ganjar Janjikan Akses Permodalan Dipermudah Lewat HAKI bagi Pelaku UMKM

jpnn.com, JAKARTA - Bakal capres 2024 Ganjar Pranowo menyerap aspirasi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dalam acara Urban Sneaker Society (USS) Jakarta 2023 di Balai Sidang Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta Selatan.
Dalam kesempatan itu, Ganjar banyak dicurhati soal akses permodalan hingga promosi usaha. Para pelaku UMKM menyampaikan aspirasinya ketika Ganjar berkeliling stand brand-brand lokal.
Pelaku UMKM bernama Vincent dari brand Denimitup (HAM! Jeansku) menyampaikan kepada Ganjar bahwa saat ini produk lokal harus bersaing dengan merk-merk ternama dari berbagai negara di dunia.
Oleh sebab itu, kata Vincent, sudah sepatutnya pemerintah memberikan kemudahan kepada pelaku UMKM agar produk lokal bisa mendunia dan dipakai banyak orang. Caranya dengan membantu produksi hingga penjualannya.
“Masa pakai produk luar, produk Indonesia dong. Harapannya pastinya dimudahkan mulai dari produksinya sampai penjualannya,” kata Vincent.
Apabila pemerintah menyediakan kemudahan tersebut, Vincent optimis produk-produk buatan Indonesia semakin diminati masyarakat dalam negeri maupun luar negeri.
“Biar produk Indonesia semakin bagus dibanding produk-produk di luar sana karena kita tidak kalah keren kok dari segi kualitasnya,” kata dia.
Sementara, Ganjar berkomitmen memberikan ruang dan kemudahan kepada para pelaku UMKM untuk berkembang. Dari segi akses permodalan, Ganjar yakin kerjasama dengan perbankan bisa dieksekusi.
Bacapres 2024 Ganjar Pranowo menjanjikan akses permodalan yang lebih mudah melalui HAKI bagi pelaku UMKM.
- Konon, Kader di Tingkat Bawah Meminta Megawati Jadi Ketum PDIP saat Kongres
- Pertamina Fasilitasi Sertifikasi Ribuan UMKM Rumah BUMN Selama Januari-Maret 2025
- Megawati Tonton Teater di GKJ, Menterinya Prabowo Ikut Hadir
- Menteri Prabowo Sebut Jokowi Bos, Ganjar Khawatir Ada Matahari Kembar
- Pertamina Mandalika Racing Series 2025 Ciptakan Multiplier Effect bagi UMKM dan Warga
- Dukung UMKM, Pemprov Jakarta Siapkan Anggaran Rp 300 Miliar