Ganjar Kaji Program Insentif Guru Keagamaan di Level Nasional
Selain itu, para masyayikh juga menyampaikan aspirasi terkait sosial kemasyarakatan, salah satunya persoalan pupuk bersubsidi.
“Tadi bicara soal kelangkaan pupuk. Maka ini ada kekurangan dari sisi subsidi, maka rasa-rasanya kebijakan perpupukan mesti dirombak betul. Data petani harus sudah ada,” tandas Ganjar.
Menurut Ganjar, pembahasan bersama ulama adalah bentuk kepedulian.
"Termasuk tadi bagaimana mengelola pendidikan yang ada di Kemenag dan yang ada di Kemendikbud,” sambungnya.
Adapun sejumlah ulama yang hadir antara lain KH Ibnu Mukti Purwokerto, KH Ahmad Yunani Banyumas, KH Imdadurrohman Mustolih Cilacap, KH Fatkhurrahman Banyumas, KH Khakim Anaesaburi Banjarnegara, KH Makhasin Mustamir Banjarnegara, dan KH Agus Abdulloh Cilacap.
Kemudian KH Abdussomad Kebumen, KH Misbakhul Ghorib Kebumen, KH Umar Fatah Purbalingga, KH Musta’idz Billah Hisyam, Purbalingga, dan KH Abror Mushodiq Purbalingga.(mcr8/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menerima aspirasi soal program terkait insentif guru keagamaan yang digagas selama ini.
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Kenny Kurnia Putra
- Bahas Nasib PPG Guru Agama, Menag & Mendikdasmen Berkolaborasi
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Kagama Menggelar Munas XIV, Ini Agendanya
- Guru Agama Non-Sertifikasi Merasa Dianaktirikan Pemerintah, Minta Presiden Prabowo Turun Tangan
- Maruarar Sirait Nilai Pemilih Anies & Ganjar juga Yakin kepada Kepemimpinan Prabowo
- Ganjar Kecam Pengerahan Kades Mendukung Paslon di Pilgub Jateng