Ganjar: Pembangunan Sektor Pemerintahan di IKN Menggunakan Anggaran Negara
jpnn.com, KALIMANTAN TIMUR - Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengungkapkan aset pemerintah seperti perkantoran di Ibu Kota Nusantara (IKN) akan dibangun memakai anggaran negara.
Dia mengatakan itu saat menjawab pertanyaan awak media soal cara menarik investor untuk membangunan IKN, Kaltim, Kamis (6/12).
"Kalau kemudian sektor-sektor pemerintah dalam arti aset yang mesti dibangun, mesti optimalkan dari anggaran sendiri," kata Ganjar menjawab awak media, Kamis.
Eks Gubernur Jawa Tengah itu mengaku tidak menutup mata mengajak investor untuk ikut masuk membangun wilayah sekitar 34 ribu hektare itu.
Ganjar mengatakan saat investor dilibatkan membangun IKN tentu akan berbicara insentif dan kemudahan berusaha bagi mereka.
"Maka, itu cerita insentif, cerita kemudahan, cerita kepastian itu," jelas Ganjar.
Ketua Umum Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (KAGAMA) itu sendiri berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan IKN apabila terpilih menjadi Presiden RI.
Sebab, kata dia, pembangunan IKN menjadi amanat undang-undang dan memiliki landasan filosofi untuk membangun kota masa depan yang berorientasi ekonomi hijau.
Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengatakan pembangunan IKN akan menyesuaikan kemampuan anggaran negara.
- Qatar dan Abu Dhabi Bakal Gelontorkan Duit untuk Indonesia, Ada Apa?
- Prabowo Bakal Groundbreaking di IKN, Nilai Investasinya Bikin Kaget
- Segini Jumlah Nilai Investor di IKN, Angkanya Mencapai Triliun
- Prabowo Bakal Berkantor dan Kerja di IKN pada 2028
- Sebegini Nilai Terbaru Investasi di IKN, Bikin Kaget
- Jembatan Pulau Balang Jadi Ikon Baru IKN, Diperkuat Cat Propan