Ganjar Pranowo Diadang Eks Napi Terorisme Jelang Upacara Sumpah Pemuda, Langsung Hormat

Warga Genuk, Kota Semarang ini menjelaskan, dirinya terlibat dalam kegiatan terorisme awalnya karena rasa empati melihat saudara-saudara sesama muslim yang dizalimi. Karena emosional yang tidak terkendali, dia lama-lama masuk ke jaringan itu.
Karena itu dia berharap Gubernur Ganjar bisa menjadi teladan bagi pejabat lain untuk bisa merangkul semua pihak termasuk eks Napiter. Karena dengan cara itu akan lebih efektif menyadarkan mereka.
"Dan saya pesan pada kawan-kawan yang masih menjadi teroris, coba buka ruang diskusi dan dialog, karena dengan itu pasti akan ada solusi," tambahnya.
Selain dari eks Napiter tersebut, Ganjar juga mendapatkan kado istimewa di hari ulang tahunnya. Di antaranya dari Olivia dan Regina, bocah SD yang pernah menyumbangkan celengannya untuk penanganan Covid-19.
Kemudian, kado dari Oma-Oma Yayasan Katolik dan lagu merdu dari difabel asal Rembang, Clarissa Kusumaning.(fat/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Eks Napi Terorisme yang mengadang Ganjar Pranowo pernah menyembunyikan Noordin M Top dan Dr Azhari.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Program Balik Rantau Gratis Pemprov Jateng Kembali Disambut Antusiasme Warga
- Viral Truk Sampah di Semarang Rusak Parah, Muatan Berserakan di Jalan
- Ogah Senasib TPA Pekalongan, Pemkot Semarang Kebut Benahi Jatibarang
- Timbunan Sampah Libur Lebaran 2025 di Semarang Tembus 5,5 Juta Ton
- Kuasa Hukum Gamma: Aipda Robig Bunuh Anak, tetapi Masih Digaji Negara
- Ahmad Luthfi Optimistis Jateng Mampu Memenuhi Target Produksi 11,8 Juta Ton Padi