Ganjar Pranowo Yakin Para Ibu PKK Bisa Bantu Cegah Masalah Stunting dan Inflasi
Terkait inflasi, Ganjar mengatakan, TP PKK bisa melanjutkan pola kerja sama ini dalam konteks penanganan inflasi.
TP PKK, kata Ganjar, menjadi inisiator program berbasis data yang ada di masyarakat.
“Karena ini cabai tinggi (harganya), bawang merah ya. Sebenarnya mereka (warga) diajari (PKK) untuk menanam sendiri kan juga bisa. Bibitnya kita bisa bantu,” ujarnya.
Ganjar mengatakan dalam pelaksanaannya PKK tidak jalan sendiri. Sinergitas tetap dilakukan.
Dalam hal ini, kolaborasi dijalankan dengan pendampingan Dinas Pertanian sehingga konsep diversifikasi pangan bisa dijalankan.
"Tanaman-tanaman pendamping beras atau padi, itu juga mesti digalakkan sehingga konsep diversifikasi pangannya jalan,” ujarnya.
Ganjar menegaskan hal ini butuh pembiasaan agar stok pangan alternatif melimpah dan berkembang.
“PKK sangat bisa memberikan edukasi soal itu,” tandasnya.
Gubernur Ganjar Pranowo mengatakan TP PKK bisa melanjutkan pola kerja sama dalam konteks penanganan inflasi selain masalah stunting.
- Melantik Pengurus TP PKK Pusat 2024-2029, Mendagri Imbau Wujudkan Program Astacita
- Ketum TP PKK Mengingatkan Pentingnya Optimalisasi & Efisiensi Penggunaan Anggaran
- Mendagri Tito Karnavian: TP PKK Membutuhkan Sosok Pemimpin Kuat
- Ketum TP PKK: Inovasi & Adaptasi Teknologi Informasi Penting dalam Pelaksanaan Program PKK
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Kagama Menggelar Munas XIV, Ini Agendanya