Ganjar Resmikan Aplikasi Jeknyong, Inovasi Terbaru dalam Pengelolaan Sampah
jpnn.com, SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meresmikan aplikasi Jeknyong.
Aplikasi itu mengintegrasikan layanan daur ulang pengelolaan sampah dengan konsep ojek online (ojol) ke masyarakat.
Ganjar menyebut aplikasi tersebut memanfaatkan teknologi artificial intelligence (AI).
Menurut dia, konsep jemput bola sampah ke masyarakat sangat tepat.
"Valuenya sampah terpilah terus kemudian bisa diolah dan dapat uang, ini jadi satu unit bisnis baru yang bisa dikelola. Pola yang cukup bagus," ujar Ganjar dalam siaran persnya, Rabu (12/1).
Ganjar lantas mencontohkan cara kerja aplikasi itu.
Mulanya, disiapkan sampah botol plastik dan memberikannya kepada driver ojol yang dipanggil melalui aplikasi Jeknyong.
Kemudian, driver akan menimbang sampah tersebut dan memberikan bayaran sebesar Rp 1.500 untuk satu kilogram sampah botol plastik.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meresmikan aplikasi Jeknyong. Aplikasi itu mengintegrasikan layanan daur ulang pengelolaan sampah.
- Sambut 2025, Troben Resmi Ganti Logomark
- Aplikasi Jajan Jajanan Lokal jadi Penguat Rantai Pasok Digital Ekraf di Indonesia
- Prabowo Usul Pemilihan Kepala Daerah Kembali ke DPRD, Ganjar: Ojo Kesusu
- FlexiCicil Bikin Belanja dan Nyicil Berbagai E-commerce Mudah di Satu Aplikasi
- WhatsApp Meluncurkan Fitur Meta AI, Begini Cara Menggunakannya
- Ganjar Bilang Begini soal Kemenangan Pram-Doel di Jakarta