Ganjar Resmikan Aplikasi Jeknyong, Inovasi Terbaru dalam Pengelolaan Sampah
jpnn.com, SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meresmikan aplikasi Jeknyong.
Aplikasi itu mengintegrasikan layanan daur ulang pengelolaan sampah dengan konsep ojek online (ojol) ke masyarakat.
Ganjar menyebut aplikasi tersebut memanfaatkan teknologi artificial intelligence (AI).
Menurut dia, konsep jemput bola sampah ke masyarakat sangat tepat.
"Valuenya sampah terpilah terus kemudian bisa diolah dan dapat uang, ini jadi satu unit bisnis baru yang bisa dikelola. Pola yang cukup bagus," ujar Ganjar dalam siaran persnya, Rabu (12/1).
Ganjar lantas mencontohkan cara kerja aplikasi itu.
Mulanya, disiapkan sampah botol plastik dan memberikannya kepada driver ojol yang dipanggil melalui aplikasi Jeknyong.
Kemudian, driver akan menimbang sampah tersebut dan memberikan bayaran sebesar Rp 1.500 untuk satu kilogram sampah botol plastik.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meresmikan aplikasi Jeknyong. Aplikasi itu mengintegrasikan layanan daur ulang pengelolaan sampah.
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Kagama Menggelar Munas XIV, Ini Agendanya
- 7 Ton Sampah Anorganik per Hari di Bali Dikumpul dan Didaur Ulang
- Master Bagasi Bikin Bangga Memakai Produk Indonesia di Mancanegara
- Telkomsel Sulap Aplikasi jadi Super App, Kenalkan 3 Fitur Hiburan
- Luncurkan Buku, Rudy Octave Bedah soal Indonesia Darurat Irama