Ganjar Sebut Mengaji Jadi Salah Satu Cara Mempersatukan Anak Bangsa
jpnn.com - Semarang - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo menyebut berkumpul dalam pengajian membuat rasa persatuan dan kesatuan meningkat.
Menurutnya, rasa persatuan dapat dirasakan saat masyarakat bersama-sama menghadiri pengajian, karena semua orang berkumpul, senang, dan gembira.
"Karena semua orang berkumpul. Ada tidak yang tawuran? Tidak. Ada orang senang, orang bergembira, mengaji di sana, dan semuanya senang. Lalu atribut ulamanya laku. Kopiahnya laku, sorbannya laku, semua laku. Orang jualan makanan laku," tutur Ganjar saat menghadiri pengajian peringatan Muharram 1444 H, di Semarang, Jumat (19/8).
Ganjar mengatakan rakyat Indonesia selalu memiliki cara untuk bersatu.
"Dengan kekhasan Indonesia rakyat kita itu punya cara untuk bersatu, tentu dengan kulturnya, dengan nilai-nilainya," kata Ganjar dalam keterangan tertulis.
Dia yakin persatuan rakyat Indonesia sudah terbentuk dengan sendirinya melalui kekuatan civil society, terlebih budaya saling menghormati di lingkungan sosial.
"Orang bisa saling memahami dan mengerti untuk tidak menyakiti. Itu nilai persatuan menurut saya secara kultural bagus banget," jelasnya.
K.H Ahmad Muwafiq menyebutkan persatuan telah ditunjukkan oleh masyarakat Jateng sejak dahulu.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengatakan mengaji jadi salah satu mempersatukan bangsa
- Datangi Indekos, Densus 88 Antiteror Lakukan Tindakan, Apa yang Didapat?
- Revitalisasi Rumah Kemasan Jateng, Nana Sudjana: Upaya Tingkatkan Layanan UMKM
- Nana Sudjana Sebut Revitalisasi Rumah Kemasan Jateng Upaya Tingkatkan Layanan UMKM
- Sukses Kendalikan Inflasi, 12 Daerah Terima Penghargaan 'Jateng Inspiring Economic Effort Award 2024'
- Iswar Membayangkan Kota Semarang jadi Pusat Pengembangan Ekonomi Jawa, Ini Alasannya
- Agustina Bicara Emisi Meningkat, Asap Hitam Trans Semarang & Tenaga Surya